Kabid Destinasi Wisata di Disparbud Jepara M Nur Zuhrub menyatakan, TBJ direncanakan sebagai pusat kebudayaan Jepara. Selain itu juga diarahkan untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi, destinasi wisata baru, dan tempat pengembangan seni budaya Jepara.

Proyek yang menelan dana hingga Rp 80 miliar itu, akan menggunakan lebih banyak dana Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan-perusahaan di kawasan PLTU Jepara. Selain itu,  juga akan ada alokasi dana dari APBD dan APBN melalui proposal permohonan bantuan yang akan disampaikan.

"Jadi terkait dengan rencana tersebut, kami memberikan kesempatan kepada stakeholder khususnya para seniman dan budayawan untuk memberikan masukan," ujar M Nur Zuhrub, Selasa (25/2/2020).

Sementara itu, Lina dari Konsultan Pembangunan menjelaskan beberapa hal terkait dengan rencana sarana dan prasarana fisik yang akan dibangun. Disebutkan nantinya TBJ akan terdiri dari bangunan Gedung Kesenian berupa pendapa, gedung galery, tempat ibadah dari berbagai agama, tempat pertunjukan terbuka, hutan dan taman, serta fasilitas lainnya.

Rancangan ini, menurut Lani, dibuat berdasarkan hasil pembahasan bersama dengan beberapa pihak. Untuk tahap lebih lanjut pihaknya diminta memaparkan rencana itu untuk mendapatkan sejumlah masukan.

"Sejumlah masukan sebelumnya sudah kami dapatkan dan kemudian kami tuangkan dalam rencana yang kami sampaikan hari ini. Semua masukan terkait hal ini akan kami akomodir sebelum nanti menjadi acuan baku dalam proses pembangunan," ujar Lina.
"Sejumlah masukan sebelumnya sudah kami dapatkan dan kemudian kami tuangkan dalam rencana yang kami sampaikan hari ini. Semua masukan terkait hal ini akan kami akomodir sebelum nanti menjadi acuan baku dalam proses pembangunan," ujar Lina.Kalangan seniman dan budayawan sendiri terlihat bersemangat mengikuti pertemuan ekspose rencana pembangunan TBJ. Banyak dari mereka yang menyampaikan usulan dan harapan dari rencana ini. Mulai dari arah masuk sampai persoalan material yang nanti digunakan.Para seniman dan budayawan bahkan terlihat belum puas dalam menyampaikan saran. Kesan belum puas terkait rencana awal yang disampaikan konsultan sangat jelas. Sehingga mereka meminta agar ada pertemuan serupa dilakukan kembali."Kami minta agar ada perwakilan dari kami untuk bisa dimasukan dalam tim. Sehingga aspirasi kami bisa tertampung  Wakil kami bisa ikut dalam tim dan menyusun konsep rencana ini. Sehingga pada pertemuan selanjutnya bisa kita bahas dengan lebih terarah," ujar Sarjono dari unsur seniman Jepara, memberikan usulan. Reporter: Budi ErjeEditor: Supriyadi