Murianews,Rembang - Kepulangan Sarman (79), jemaah umrah asal Desa Turus Gede,Kecamatan Rembang, yang sempat tertahan selama satu setengah tahun di Makkah sudah sangat ditunggu oleh keluarga dan para tetangga. Pasalnya, pria yang berangkat umrah beserta istrinya Masriyatun pada November 2015 lalu, harus terpisah dari rombongannya ketika berada di Makkah. Mbah Sarman kemudian harus menghadapi tuntutan dari pengadilan setempat, dan menjalani 12 kali sidang dan disebut harus menjalani tahanan kota selama satu tahun tiga bulan. Setelah itu, Mbah Sarman tingggal di KJRI Arab Saudi, sebelum akhirnya dipulangkan dan sampai rumah pada Minggu (26/3/2017) malam. Sakini, salah seorang tetangga Mbah Sarman mengatakan, jika Mbah Sarman memang ditunggu- tunggu kepulangannya. Sebab Mbah Sarman berangkat bersama istrinya untuk menjalankan ibadah umrah. Namun, dalam perjalanannya justru tersandung masalah. Baca juga : 1,5 Tahun Tertahan di Makkah, Mbah Sarman Akhirnya Pulang ke Rembang "Kalau permasalahannya saya tak tahu persis. Apakah itu memang difitnah atau gimana saya juga tak tahu. Yang penting Mbh Sarman bisa pulang dengan selamat. Justru saat pulang ini, Mbah Sarman malah kelihatan gemuk, bersih. Ya Alhamdulillah sebagai tetangga ikut senang," kata Sakini. Selain itu, ia juga kaget saat kepulangan Mbah Sarman. Sebab di hari-hari sebelumnya juga tidak ada kabar kalau Mbah Sarman akan pulang pada Minggu (26/3/2017) malam. "Saya sebagai tetangga ya kaget. Tiba-tiba di rumahnya ramai dan Mbah Sarman sudah pulang. Ya syukurlah Mbah Sarman bisa pulang dengan selamat. dan tambah gemuk," pungkasnya. Editor : Kholistiono