Minggu, 27 April 2025


Padahal keran air siap minum yang disediakan oleh PDAM Kudus sejak Agustus 2019 silam itu disiapkan sebagai upaya mengurangi penggunaan botol plastik.

Namun, kenyataan tidak berjalan mulus. Direktur Teknik Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Muria Kudus, Yan Laksmana mengakui jika keran air siap minum di area alun-alun sering digunakan untuk cuci piring.

”Memang masih ada masyarakat yang kurang edukasi. Saat CFD (Car Free Day, red) air siap minum malah digunakan untuk cuci tangan dan cuci piring," katanya, Sabtu (10/12/2022).

Baca: Duh, Keran Air di Kudus City Walk Kembali Hilang Digondol Orang

Pihaknya terus berkoordinasi dengan petugas di lapangan agar memberikan edukasi ke masyarakat yang sedang berada di kawasan Alun-Alun Kudus. Menurutnya, air siap minum peruntukkannya sebagai air minum, bukan digunakan untuk hal lainnya.

”Sepekan sekali kami cek dan saat ini masih berfungsi. Di situ ada dua keran dan di dalamnya ada satu tangki kecil ukuran 40 cm x 40 cm dengan ketebalan 20 cm," sambungnyaSetiap air di dalam tangki habis, akan otomatis mengisi dengan sendirinya. Sebab, di area tempat berdirinya unit air siap minum terdapat sumur.”Keinginan kami masyarakat semakin mengerti kalau air siap minum itu peruntukannya untuk diminum. Bukan untuk cuci piring maupun cuci tangan. Airnya siap minum karena itu higienis," pungkasnya.https://youtu.be/Xt_k3YdLB5EReporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoh

Baca Juga

Komentar

Terpopuler