Lazisnu Kudus Akan Bagikan 300 Sepeda untuk Anak Yatim, Anda Juga Bisa Berpartisipasi
Yuda Auliya Rahman
Senin, 20 September 2021 20:19:37
MURIANEWS, Kudus - Nu Care-Lazisnu Kabupaten Kudus akan kembali membagikan 300 unit sepeda untuk anak yatim dan piatu di Kota Kretek tahun ini. Sebelumnya, NU Care- Lazisnu Kudus telah dua kali sukses memberikan bantuan 350 sepeda di tahun 2019 dan 2020 lalu.
Penggalangan dana untuk membantu pengadaan bantuan sepeda tersebutpun sudah mulai dibuka. Para donatur yang akan memberikan rezekinya untuk membantu anak-anak yatim bisa mengakses link penggalangan dana di
https://nucare.id/program/sepedayatimKetua NU Care-Lazisnu Kudus M Ihdi Fahmi Tamami mengatakan, semakin meningkatnya jumlah anak yatim di masa pandemi, mendorong Lazisnu Kudus tergerak melanjutkan program santunan yang telah terealisasi di dua tahun sebelumnya.
"Masyarakat semua, pun bisa menghadirkan senyum bagi adik-adik yatim, mengingat tidak sedikit anak yang ditinggalkan orangtuanya di masa pandemi ini. Respons dan partisipasi donatur sangat luar biasa dalam program sepeda anak yatim di tahun sebelumnya," katanya, Senin (20/9/20210.
Di tahun ini, lanjut dia, lazisnu berencana menyasar untuk 300 anak yatim yang tersebar di 132 desa/kelurahan di sembilan kecamatan yang ada di Kudus. Setiap desa/kelurahan akan menyasar untuk sedikitnya dua anak yatim tidak mampu di usia SD.
"Sepeda bagi adik-adik yatim harapannya tidak hanya menjadi penghapus kesedihan, melainkan juga bisa menjadi penunjang kegiatan harian mereka seperti mengaji, bersekolah, berziarah, dan bermain. Minimal satu desa dua anak tapi kami berharap lebih, karena memang sudah ditunggu anak-anak," jelasnya.
Estimasi anggaran yang dibutuhkan pun cukup banyak. Di mana satu unit sepeda diestimasikan mencapai Rp 1,5 juta dikali 300 anak yatim. Atau sekitar Rp 450 juta.
Untuk itu, pihaknya berharap masyarakat atau donatur bisa turut berpartisipasi menyisihkan sedikit rezekinya untuk bisa membantu anak-anak yatim yang kurang mampu.
Untuk itu, pihaknya berharap masyarakat atau donatur bisa turut berpartisipasi menyisihkan sedikit rezekinya untuk bisa membantu anak-anak yatim yang kurang mampu.Di tahun lalu, Ayu Sulistyowati (14) menjadi salah satu penerima bantuan sepeda tersebut. Dengan sepeda yang diterimanya bisa mempermudah Ayu dalam berziarah makam kedua orang tuanya.Sebab biasanya Ayu kerap menempuh perjalanan ke makam sejauh satu kilometer dengan berjalan kaki."Saya ingin gowes ke makam orang tua," kata Ayu usai menerima bantuan sepeda dari LazisNU Kudus pada tahun 2020 lalu.Pemberian sepeda tersebut dirasa sangat membantu Ayu yang tengah duduk di bangku SMP 2 Kecamatan Kaliwungu dan sudah ditinggalkan ayahnya pada 2016 dan ibunya di tahun 2019. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_241018" align="alignleft" width="880"]

Penyerahan bantuan sepeda untuk anak yatim piatu di Kudus tahun lalu. (MURIANEWS/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Kudus - Nu Care-Lazisnu Kabupaten Kudus akan kembali membagikan 300 unit sepeda untuk anak yatim dan piatu di Kota Kretek tahun ini. Sebelumnya, NU Care- Lazisnu Kudus telah dua kali sukses memberikan bantuan 350 sepeda di tahun 2019 dan 2020 lalu.
Penggalangan dana untuk membantu pengadaan bantuan sepeda tersebutpun sudah mulai dibuka. Para donatur yang akan memberikan rezekinya untuk membantu anak-anak yatim bisa mengakses link penggalangan dana di
https://nucare.id/program/sepedayatim
Ketua NU Care-Lazisnu Kudus M Ihdi Fahmi Tamami mengatakan, semakin meningkatnya jumlah anak yatim di masa pandemi, mendorong Lazisnu Kudus tergerak melanjutkan program santunan yang telah terealisasi di dua tahun sebelumnya.
"Masyarakat semua, pun bisa menghadirkan senyum bagi adik-adik yatim, mengingat tidak sedikit anak yang ditinggalkan orangtuanya di masa pandemi ini. Respons dan partisipasi donatur sangat luar biasa dalam program sepeda anak yatim di tahun sebelumnya," katanya, Senin (20/9/20210.
Di tahun ini, lanjut dia, lazisnu berencana menyasar untuk 300 anak yatim yang tersebar di 132 desa/kelurahan di sembilan kecamatan yang ada di Kudus. Setiap desa/kelurahan akan menyasar untuk sedikitnya dua anak yatim tidak mampu di usia SD.
"Sepeda bagi adik-adik yatim harapannya tidak hanya menjadi penghapus kesedihan, melainkan juga bisa menjadi penunjang kegiatan harian mereka seperti mengaji, bersekolah, berziarah, dan bermain. Minimal satu desa dua anak tapi kami berharap lebih, karena memang sudah ditunggu anak-anak," jelasnya.
Estimasi anggaran yang dibutuhkan pun cukup banyak. Di mana satu unit sepeda diestimasikan mencapai Rp 1,5 juta dikali 300 anak yatim. Atau sekitar Rp 450 juta.
Untuk itu, pihaknya berharap masyarakat atau donatur bisa turut berpartisipasi menyisihkan sedikit rezekinya untuk bisa membantu anak-anak yatim yang kurang mampu.
Di tahun lalu, Ayu Sulistyowati (14) menjadi salah satu penerima bantuan sepeda tersebut. Dengan sepeda yang diterimanya bisa mempermudah Ayu dalam berziarah makam kedua orang tuanya.
Sebab biasanya Ayu kerap menempuh perjalanan ke makam sejauh satu kilometer dengan berjalan kaki.
"Saya ingin gowes ke makam orang tua," kata Ayu usai menerima bantuan sepeda dari LazisNU Kudus pada tahun 2020 lalu.
Pemberian sepeda tersebut dirasa sangat membantu Ayu yang tengah duduk di bangku SMP 2 Kecamatan Kaliwungu dan sudah ditinggalkan ayahnya pada 2016 dan ibunya di tahun 2019.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha