Kamis, 20 November 2025


Kegiatan dilakukan di lapangan olahraga di sebelah timur desa. Meski langit dalam keadaan mendung selepas asar, warga tetap berbondong-bondong ke lokasi acara. Guna menyaksikan pertunjukkan.

Ada sekitar17 peserta dari delegasi RT se-Desa Wates. “Semoga ini menjadi awal kebaikan untuk Wates ke depan,” kata Assofi selaku ketua panitia penyelenggara.

Rekan Abu Hasan Asy’ari selaku Ketua Kartun Jawa menyampaikan penyalahgunaan teknologi di zaman sekarang, menyebabkan para pemuda cenderung mengurung diri dan tidak memikirkan perkembangan lingkungan.

“Inilah yang memotivasi kita untuk berinovasi membikin wadah berdasarkan potensi warga,” kataPria berkacamata yang juga termasuk Wakil Ketua Olahraga dan Seni Budaya PC IPNU Kudus ini menambahkan bahwa Festival Layang-Layang 2016 dapat menjadi salah satu magnet wisata desa.Nantinya hal itu juga aka diselenggarakan setiap tahunnya. Karena di tahun 2017, Desa Wates akan menjadi salah satu desa wisata yang telah memiliki potensi kesenian budaya dan masakan tradisional.Editor : Akrom Hazami

Baca Juga

Komentar

Terpopuler