Kamis, 20 November 2025


Tamzil berharap santunan ini bisa bermanfaat bagi penerima. Sekalipun nominalnya tak banyak, ia berharap santunan bisa sedikit membantu untuk persiapan masuk sekolah atau kebutuhan lain.

"Semoga bisa bermanfaat sekalipun tak banyak," ujar Tamzil saat ditemui setelah acara.

Pihaknya memastikan program akan berjalan tiap tahunnya. Program jangka panjang pun akan dicanangkan dengan seksama. Dengan harapan, kuantitas penerima dan jumlah nominal bisa dinaikkan.

"Tahun depan baik kuantitas penerima maupun nominal yang diterima bisa bertambah," ucap Tamzil.

Sedang terkait pelaksanaan teknis Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Bencana (SP3AP2KB) Ludful Hakim melalui Sekdin S Trimo menjelaskan, 417 anak yatim piatu diambilkan dari 24 Desa dan kelurahan di Kecamatan Kota. Dengan penerima paling banyak dari Kelurahan Purwosari sebanyak 39 anak.

"Yang paling sedikit ada di Desa Barongan sejumlah 3 anak," ujarnya.

Sedang nominal santunan, masing-masing anak akan menerima sebesar Rp 250 ribu. Dengan total anggaran penerimaan di Kecamatan Kota sebesar Rp 104.250 juta."Untuk Kecamatan Kota berjumlah tersebut," terangnya.Jika sesuai rencana, pembagian santunan anak yatim piatu tahap dua akan dilaksanakan di Kecamatan Kaliwungu. Dengan total penerima 422 anak. Pembagian santunan di selurih kecamatan ditargetkan selesai sebelum lebaran 2019."Sedang untuk keseluruhan di Kudus mencapai 4.000 anak yatim piatu," tandasnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler