Dengan penyegelan ini, sudah ada empat tempat di Kudus yang disegel KPK. Yakni, ruang Sekda Kudus, ruang staf khusus Bupati Kudus, rumah dinas Sekda Kudus yang ditempati tiga staf khusus Bupati Kudus, dan rumah dinas Bupati Kudus.
Wakil Bupati Kudus HM Hartopo ketika dikonfirmasi mengaku baru mengetahui dari media sosial saat menghadiri acara pisah sambut. "Saya baru mengetahuinya setelah media sosial geger,” katanya.
Ia berharap tidak ada apa-apa dalam penggeledahan ini. Roda pemerintahan juga diharapkan bisa tetap jalan. "Kami harap tidak ada apa-apa dan roda pemerintahan tidak ada masalah berarti," harapnya.Sementara, saat disinggung terkait dengan keberadaan Bupati Tamzil, ia mengaku tak tahu keberadaannya. Ia bahkan belum bisa berkoordinasi dengan Tamzil.“Saya belum koordinasi lagi dengan bapak(HM Tamzil), sedang Sekda hari ini izin keluar kota," kata Hartopo.Sebelumnya, KPK diketahui menggeledah ruangan kerja Sekda Kudus dan ruangan staf khusus Bupati Kudus sekitar pukul 11.40 WIB atau menjelang Jumatan. Hanya, penyegelan diperkirakan dilakukan setelah salat Jumat. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Supriyadi
MURIANEWS.com, Kudus - Rumah Dinas Bupati Kudus HM Tamzil ternyata ikut disegel Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Selembar kertas berukuran HVS bertuliskan masih dalam pengawasan KPK tertempel di pintu masuk rumah dinas orang nomor satu di Kudus itu.
Dengan penyegelan ini, sudah ada empat tempat di Kudus yang disegel KPK. Yakni, ruang Sekda Kudus, ruang staf khusus Bupati Kudus, rumah dinas Sekda Kudus yang ditempati tiga staf khusus Bupati Kudus, dan rumah dinas Bupati Kudus.
Wakil Bupati Kudus HM Hartopo ketika dikonfirmasi mengaku baru mengetahui dari media sosial saat menghadiri acara pisah sambut. "Saya baru mengetahuinya setelah media sosial geger,” katanya.
Baca Juga:
Ia berharap tidak ada apa-apa dalam penggeledahan ini. Roda pemerintahan juga diharapkan bisa tetap jalan. "Kami harap tidak ada apa-apa dan roda pemerintahan tidak ada masalah berarti," harapnya.
Sementara, saat disinggung terkait dengan keberadaan Bupati Tamzil, ia mengaku tak tahu keberadaannya. Ia bahkan belum bisa berkoordinasi dengan Tamzil.
“Saya belum koordinasi lagi dengan bapak(HM Tamzil), sedang Sekda hari ini izin keluar kota," kata Hartopo.
Sebelumnya, KPK diketahui menggeledah ruangan kerja Sekda Kudus dan ruangan staf khusus Bupati Kudus sekitar pukul 11.40 WIB atau menjelang Jumatan. Hanya, penyegelan diperkirakan dilakukan setelah salat Jumat.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Supriyadi
