Jumat, 21 November 2025


”Daripada disodori rompi oranye lebih baik kooperatif,” katanya usai memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Pendapa Kabupaten, Selasa (1/10/2019) pagi.

Ia menjelaskan, sifat kooperatif tersebut demi kelancaran penyidikan KPK. Mengingat lembaga KPK tentunya punya alasan memanggil kembali beberapa ASN untuk dimintai keterangan.

Baca Juga: 

”Semua harus mendukung proses hukum. Termasuk pemanggilan KPK ini,’ tegasnya

Ia menyebutkan saat ini memang ada sebanyak 23 orang yang akan dipanggil ke Mapolres untuk menjalani pemeriksaan. Ke-23 orang tersebut merupakan ASN di lingkungan Pemkab Kudus dan pihak swasta. “Ada yang dari ASN, ada yang dari swasta,” terangnya.Sebelumnya, Asisten III bagian administrasi Setda Kudus Mas'ut mengatakan, proses pemeriksaan akan berlangsung tiga hari ke depan.Untuk hari ini, Selasa (1/10/2019) ada delapan orang yang akan diperiksa. Sedangkan di hari Rabu (2/10/2019) baik ASN ataupun pihak swasta yang diperiksa totalnya juga berjumlah delapan orang. Sementara di hari Kamis (3/10/2019) mendatang berjumlah tujuh orang.“Untuk siapanya kami tidak bisa mengatakan,” tandasnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler