Jumat, 21 November 2025


Pembukaan orientasi tersebut, dibuka langsung oleh Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kudus HM Hartopo di Lantai 4 Gedung Setda, Kudus, Jumat (31/1/2020).

Usai memberikan pengarahan, Hartopo berpesan pada semua kepala desa terpilih maupun penjabat kepala desa agar memahami aturan yang berlaku. Terutama dalam hal penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes).

“Kami harapkan mereka paham dalam penyusunan ini,” ucapnya.

Selain itu, lanjut Hartopo, progam-program yang akan dilaksanakan juga diharapkan sesuai dengan RPJMD Kudus. Sehingga tidak ada program yang tumpang tindih antara pemkab dan desa. Dengan begitu, peningkatan kesejahteraan bisa semakin luas.

“Seperti stunting, kesejahteraan masyarakat, dan berbagai progam lainnya,” katanya.

Selain menekanan pada penyusunan RPJMDes, Hartopo juga meminta pada para kepala desa yang menjabat agar tertib administrasi. Laporan-laporan terkait pelaksanaan kegiatan maupun hal administrasi lainnya diharapkan bisa dilakukan dengan sungguh-sungguh.

Camat, lanjutnya, juga diharapkan tegas menegur apabila dijumpai kades yang membandel. Serta progamnya yang tidak sesuai dengan visi-misi ataupun melenceng.

Surat teguran pun disarankan agar Hartopo bisa mengambil langkah terburuk bila diperlukan.“Saya tidak segan memproses kades yang melanggar, kami harapkan mereka bisa bekerja dengan sungguh-sungguh dan tanpa kepentingan-kepentingan lain,” terangnya.Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Kudus Adhi Sadono menjelaskan jika pelaksanaan orientasi Kades akan dilaksanakan selama tiga hari. Terhitung hari ini hingga dua hari ke depan. “Tiga hari, kami mulai hari ini,” ucapnya.Sedang untuk materi, pihaknya mengatakan jika akan ada sebanyak delapan materi dari berbagai pemateri yang kompeten di bidanganya. Dengan harapan, para kepala desa tersebut memiliki bekal pengetahuan yang cukup selama memimpin desanya masing-masing.Dengan rincian peserta yakni sebanyak 114 Kepala Desa terpilih, dua penjabat kepala desa, serta 18 orang perwakilan dari sembilan kecamatan. “Per kecamatan mengirimkan dua orang perwakilannya,” terang Adhi. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler