Senin, 25 September 2023

Dapat Kiriman dari Bendung Wilalung, Air Sungai Wulan Melimpas

Anggara Jiwandhana
Sabtu, 22 Februari 2020 11:31:56
Camat Jati, Andreas saat menata tanggul darurat di bawah Jembatan Tanggulangin. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)
MURIANEWS, Kudus – Sungai Wulan di sekitar Jembatan Tanggulangin di Dukuh Tanggulangi, Jati, Kudus limpas, pada Sabtu (22/2/2020) pagi. Hanya, limpasan tidak berdampak pada rumah warga. Limpasan, juga terjadi karena elevasi air di Sungai Wulan sedang tinggi.

Camat Jati Andreas Wahyu Adi mengatakan jika limpasan terjadi karena Sungai Wulan hingga pagi ini mendapat kiriman air dari Bendung Wilalung. Menurutnya, penuhnya air di Sungai Wulan hanya akan berlangsung sementara saja.

“Ini karena air dari Wilalung, sana memang turun, tapi ke arah sini (Sungai Wulan) juga perlu waktu, mudah-mudahan sore stabil,” ucapnya ketika ditemui MURIANEWS di lokasi.

Untuk sementara, daerah limpasan diberi tanggul darurat dengan ketinggian sekitar lima hingga enam meter. Selain limpas melalui tanggul, pada bagian tanggul bawah jembatan juga ditemukan kebocoran.

“Untuk sementar kami beri tanggul darurat dari tanah lokal, nanti jika memang perlu lagi, akan kami koordinasikan,” terangnya.

Sementara penjaga pintu air Kencing Tanggulangin Sumaryono mengatakan jika kejadian diketahui sekitar pukul 05.00 WIB. “Jam tiga pagi masih aman, dimungkinkan memang jam lima pagi,” ucapnya.

Baca: Pintu Air Arah Juwana dari Bendung Wilalung Kudus Sudah Dibuka Sejak Semalam

Pihaknya pun memperkirakan jika air di Sungai Wulan akan menyusut dalam waktu tujuh hingga delapan jam. Waktu tersebut merupakan estimasi mengalirnya debit air sungai hingga bisa menurun.

“Karena di Wilalung sudah mulai surut, ini tinggal menunggu sungai wulannya surut,” terangnya.

 

Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha

Komentar