Empat Bayi di Kudus Lahir di Tahun Kabisat Hari Ini, Bakal Ultah Empat Tahun Sekali

Anggara Jiwandhana
Sabtu, 29 Februari 2020 13:30:08


MURIANEWS, Kudus – Tahun kabisat atau tanggal 29 Febuari merupakan sebuah momen yang sangat langka dan istimewa. Pasalnya, tanggal tersebut hanya muncul empat tahun sekali.
Sama seperti tanggal cantik, ternyata banyak orang tua yang sangat gembira anaknya lahir pada tahun kabisat ini. Meskipun nantinya sang anak hanya bisa berulang tahun empat tahun sekali.
Di Kabupaten Kudus, ada empat bayi yang lahir tepat di tanggal 29 Februari 2020, hari ini. Keempatnya lahir di Rumah Sakit Aisyiah, Kudus. Keempat bayi tersebut berjenis kelamin dua laki-laki dan dua perempuan.
Salah satu orang tua bayi, Ahmad Baidloi mengaku justru tak mengetahui jika kelahiran anaknya jatuh pada tahun kabisat. Istrinya yang bernama Umi Rahayu tersebut memang dijadwalkan operasi sesar hari ini karena kondisi kehamilannya yang mengharuskan demikian.
“Kami baru tahu ini, jadi memang tidak disengaja sekali, tadi lahir di jam delapan pagi,” ucapnya saat mendampingi istri dan anaknya di ruang pemulihan, Sabtu (29/2/2020).
[caption id="attachment_183500" align="alignnone" width="1280"]
Pasangan Ahmad Baidloi dan Umi Rahayu saat bersama buah hatinya yang lahir di tahun kabisat. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption]
Pihaknya pun merasa senang, karena anaknya lahir di tanggal unik dan langka tersebut. Dengan munculnya tanggal 29 Februari yang hanya empat tahun sekali, ia pun sudah punya rencana bagiaman nantinya merayakan ulang tahun sang buah hati.
“Dirayain tanggal 28 Februari atau 1 Maret. Sementara diakalin dulu biar sama seperti teman-temannya satu tahun sekali,” lanjutnya.
Pihaknya pun berharap jika anak yang diberi nama Adiwa Nawal Fahra tersebut bisa menjadi anak yang bebakti bagi nusa dan bangsa. Serta berbakti pada orang tua.
“Yang paling penting berbakti pada orang tua,” ucap ayah asal Tanjungrejo, Kudus yang kini punya dua anak perempuan tersebut.
Sementara Kepala Ruangan Instalasi Bersalin Rumah Sakit Aisyiah Kudus Munawati, mengatakan jika hari ini memang ada empat bayi yang lahir. Keempat bayi tersebut memang sudah terjadwalkan untuk lahir hari ini. Artinya, tidak ada permintaan dari pihak keluarga.
“Tidak ada permintaan, semuanya memang diprediksi lahir hari ini,” ucapnya.
Tiga bayi di antaranya lahir dengan menggunakan metode operasi cesar. Hal tersebut dikarenakan kondisi sang ibu dan riwayat sebelumnya.
Sedang satu bayi lagi lahir dengan metode normal. “Yang lahir normal sudah dibawa ke ruang khusus untuk bayi,” lanjutnya.
Munawati menambahkan, kebanyakan dari orang tua justru tidak mengetahui jika anaknya lahir di tahun kabisat. Baru saat pihak rumah sakit memberitahukan hal tersebut, reaksi para orang tua tampak senang. “Karena ini tahun yang unik, mereka senang tadi ekspresinya,” terangnya.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha
Sama seperti tanggal cantik, ternyata banyak orang tua yang sangat gembira anaknya lahir pada tahun kabisat ini. Meskipun nantinya sang anak hanya bisa berulang tahun empat tahun sekali.
Di Kabupaten Kudus, ada empat bayi yang lahir tepat di tanggal 29 Februari 2020, hari ini. Keempatnya lahir di Rumah Sakit Aisyiah, Kudus. Keempat bayi tersebut berjenis kelamin dua laki-laki dan dua perempuan.
Salah satu orang tua bayi, Ahmad Baidloi mengaku justru tak mengetahui jika kelahiran anaknya jatuh pada tahun kabisat. Istrinya yang bernama Umi Rahayu tersebut memang dijadwalkan operasi sesar hari ini karena kondisi kehamilannya yang mengharuskan demikian.
“Kami baru tahu ini, jadi memang tidak disengaja sekali, tadi lahir di jam delapan pagi,” ucapnya saat mendampingi istri dan anaknya di ruang pemulihan, Sabtu (29/2/2020).
[caption id="attachment_183500" align="alignnone" width="1280"]

Pihaknya pun merasa senang, karena anaknya lahir di tanggal unik dan langka tersebut. Dengan munculnya tanggal 29 Februari yang hanya empat tahun sekali, ia pun sudah punya rencana bagiaman nantinya merayakan ulang tahun sang buah hati.
“Dirayain tanggal 28 Februari atau 1 Maret. Sementara diakalin dulu biar sama seperti teman-temannya satu tahun sekali,” lanjutnya.
Pihaknya pun berharap jika anak yang diberi nama Adiwa Nawal Fahra tersebut bisa menjadi anak yang bebakti bagi nusa dan bangsa. Serta berbakti pada orang tua.
“Yang paling penting berbakti pada orang tua,” ucap ayah asal Tanjungrejo, Kudus yang kini punya dua anak perempuan tersebut.
Sementara Kepala Ruangan Instalasi Bersalin Rumah Sakit Aisyiah Kudus Munawati, mengatakan jika hari ini memang ada empat bayi yang lahir. Keempat bayi tersebut memang sudah terjadwalkan untuk lahir hari ini. Artinya, tidak ada permintaan dari pihak keluarga.
“Tidak ada permintaan, semuanya memang diprediksi lahir hari ini,” ucapnya.
Tiga bayi di antaranya lahir dengan menggunakan metode operasi cesar. Hal tersebut dikarenakan kondisi sang ibu dan riwayat sebelumnya.
Sedang satu bayi lagi lahir dengan metode normal. “Yang lahir normal sudah dibawa ke ruang khusus untuk bayi,” lanjutnya.
Munawati menambahkan, kebanyakan dari orang tua justru tidak mengetahui jika anaknya lahir di tahun kabisat. Baru saat pihak rumah sakit memberitahukan hal tersebut, reaksi para orang tua tampak senang. “Karena ini tahun yang unik, mereka senang tadi ekspresinya,” terangnya.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha