Alumni 93 SMP 2 Kudus Sumbang APD untuk Tenaga Medis
Anggara Jiwandhana
Jumat, 17 April 2020 18:03:34
Yakni ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Loekmono Hadi, Rumah Sakit Mardi Rahayu, Rumah Sakit Islam Sunan Kudus, dan Rumah Sakit Aisyiyah, Kudus.
Penanggung jawab kegiatan Erna Susanti menjelaskan, sumbangan diberikan guna mendukung peran tenaga medis dalam penanganan Covid-19 di Kota Kretek.
“Kami tergerak untuk menolong para tenaga medis yang sedang berjuang melawan Covid-19 di Kudus,” katanya, Jumat (17/4/2020).
Untuk sumber bantuan sendiri, kata Erna, dilakukan dengan cara iuran sukarela oleh rekan-rekannya. Dana kemudian dibelikan sejumlah alat pelindung diri berupa masker bedah,
handscoon, hand sanitizer, goggles, hingga baju
coverall.
“Kami berikan ke mereka, kebetulan teman seangkatan kami juga ada yang bekerja sebagai tenaga medis,” ujarnya.
Pihaknya pun berharap, bantuan dari Alumni 93 SMP 2 Kudus bisa sedikit bermanfaat bagi para tenaga medis yang tengah berjibaku melawan Covid-19.
Pihaknya pun berharap, bantuan dari Alumni 93 SMP 2 Kudus bisa sedikit bermanfaat bagi para tenaga medis yang tengah berjibaku melawan Covid-19.Walaupun, tambahnya, jumlah bantuan yang diberikan tak sebanding dengan kebutuhan tenaga medis di lapangan.“Kami harapkan ini sedikit meringankan walau tak seberapa,” lanjutnya.Erna juga mengajak semua pihak untuk bahu membahu membantu meringankan beban para tenaga medis yang berjuang keras di garda terdepan dalam penanganan Covid-19 ini. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha
MURIANEWS, Kudus – Komunitas Alumni 93 SMP 2 Kudus turut menyumbangkan kelengkapan alat pelindung diri (APD) ke sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Kabupaten Kudus, Jumat (17/4/2020).
Yakni ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Loekmono Hadi, Rumah Sakit Mardi Rahayu, Rumah Sakit Islam Sunan Kudus, dan Rumah Sakit Aisyiyah, Kudus.
Penanggung jawab kegiatan Erna Susanti menjelaskan, sumbangan diberikan guna mendukung peran tenaga medis dalam penanganan Covid-19 di Kota Kretek.
“Kami tergerak untuk menolong para tenaga medis yang sedang berjuang melawan Covid-19 di Kudus,” katanya, Jumat (17/4/2020).
Untuk sumber bantuan sendiri, kata Erna, dilakukan dengan cara iuran sukarela oleh rekan-rekannya. Dana kemudian dibelikan sejumlah alat pelindung diri berupa masker bedah, handscoon, hand sanitizer, goggles, hingga baju coverall.
“Kami berikan ke mereka, kebetulan teman seangkatan kami juga ada yang bekerja sebagai tenaga medis,” ujarnya.
Pihaknya pun berharap, bantuan dari Alumni 93 SMP 2 Kudus bisa sedikit bermanfaat bagi para tenaga medis yang tengah berjibaku melawan Covid-19.
Walaupun, tambahnya, jumlah bantuan yang diberikan tak sebanding dengan kebutuhan tenaga medis di lapangan.
“Kami harapkan ini sedikit meringankan walau tak seberapa,” lanjutnya.
Erna juga mengajak semua pihak untuk bahu membahu membantu meringankan beban para tenaga medis yang berjuang keras di garda terdepan dalam penanganan Covid-19 ini.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha