Kamis, 20 November 2025


Pengelola gedung, Arman (47) mengatakan, dalam gudang tersebut, setidaknya ada sekitar 300 mebel siap finishing. Mulai dari meja, kursi, hingga lemari. Semua, kata dia, terbuat dari kayu jati.

"Kerugian kurang lebih sekitar semiliar lebih, itu belum termasuk bangunannya," kata dia.

Untuk bangunan gudangnya sendiri, memiliki luas sekitar 50x30 meter. Keseluruhannya hangus terbakar.

Berdasarkan keterangannya, kebakaran diketahui sekitar pukul 4.30 WIB. Sebelun muncul api, terdengar suara ledakan yang cukup keras dari dalam gudang. "Seperti ledakan listrik korsleting," ucap dia.

Walau demikian, pihaknya pun kurang mengetahui pasti bagaimana kebakaran bisa meluluhlantahkan gudang yang ia kelola tersebut. Lantaran dia tidak sedang berada di lokasi saat awal peristiwa terjadi.

Arman menambahkan, gudang tersebut sebelumnya sudah lama tutup selama masa pandemi. Baru sepuluh hari ke belakang mereka beroperasi lagi karena ada pesanan.
Arman menambahkan, gudang tersebut sebelumnya sudah lama tutup selama masa pandemi. Baru sepuluh hari ke belakang mereka beroperasi lagi karena ada pesanan."Namun malah sekarang ludes terbakar, kasihan para pekerja, harus libur kembali," tandasnya.Sementara Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus Budi Waluyo mengatakan, kebakaran tersebut menghabiskan semua isi dan bangunan gudang.Selain itu, satu mobil pikap juga ikut rusak akibat kebakaran. "Untuk saat ini pemadaman masih dilakukan dengan melibatkan empat pemadam kebakaran," jelas dia. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler