Swab Mandiri Dua Kali, Satu Pegawai Kesbangpol Kudus Positif Corona
Anggara Jiwandhana
Sabtu, 26 September 2020 11:15:48
Kepala Kantor Kesbangpol Kudus Harso Widodo membenarkan hal tersebut. Harso mengatakan, yang bersangkutan kini tengah menjalani isolasi mandiri di rumahnya. "Kami diberitahu pagi ini jika dia positif," katanya ketika ditemui awak.
Harso merincikan, yang bersangkatan melakukan
swab pertama pada awal pekan lalu. Kemudian menjalani
swab kedua pada Rabu pekan ini. Hingga akhirnya diketahui hasil
swabnya positif.
"Dia tidak bergejala, sedang isolasi mandiri di rumah," ucap dia.
Pegawai tersebut, lanjut Harso, juga sudah melakukan isolasi mandiri sejak pelaksanaan
swab pertama. Namun memang sempat masuk dan mengikuti rapat pada hari Kamis pekan ini setelah melakukan
swab sehari sebelumnya. "Jumat sudah tidak berangkat," katanya.
Sementara untuk seluruh pegawai Kesbangpol yang lain, lanjut Harso, akan dijadwalkan mengikuti tes
swab awal pekan depan. Yakni tanggal 28 dan 29 September 2020 mendatang.
Untuk hal ini, pihaknya pun sudah melakukan pengiriman data. Termasuk di antaranya adalah pegawai
outsourcing Diskominfo dan Disdukcapil hingga
cleaning service di gedung C. "Kami berkoordinasi dengan DKK terkait ini, untuk Kesbangpol ada 13 orang," rincinya.
Baca: Pegawai Bagian Hukum Pemkab Kudus Positif Covid-19 Tambah Enam, DKK: Bisa Disebut Klaster Kantor
Atas hal ini, pihaknya pun telah menyampaikan pada atasan dalam hal ini adalah Plt Bupati Kudus HM Hartopo. Untuk kemudian bisa segera diambil keputusan apakah akan melakukan
work from home atau tidak.Sementara Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kudus dokter Andini Aridewi mengatakan, pihaknya masih menelusuri kontak erat pada kasus-kasus baru. "Masih kami telusuri secara mendalam," jelasnya.Untuk diketahui, sebelumnya ada tujuh ASN Bagian Hukum Pemkab Kudus yang terkonfirmasi positif corona. Satu di antaranya meninggal dunia dengan penyakit penyerta.Pemkab Kudus lantas melakukan skrining masal pada para pegawai di Gedung A Setda Kudus, tempat Kantor Bagian Hukum berada.Plt Bupati Kudus HM Hartopo tak memungkiri ada klaster kantor Bagian Hukum di pendapa kabupaten. Hingga akhirnya dilakukan uji
swab massal pada 93 ASN. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha
MURIANEWS, Kudus - Satu pegawai di Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kudus terkonfirmasi positif corona, Sabtu (26/9/2020). Hasil tersebut diketahui setelah satu pegawai melakukan
swab mandiri sebanyak dua kali.
Kepala Kantor Kesbangpol Kudus Harso Widodo membenarkan hal tersebut. Harso mengatakan, yang bersangkutan kini tengah menjalani isolasi mandiri di rumahnya. "Kami diberitahu pagi ini jika dia positif," katanya ketika ditemui awak.
Harso merincikan, yang bersangkatan melakukan
swab pertama pada awal pekan lalu. Kemudian menjalani
swab kedua pada Rabu pekan ini. Hingga akhirnya diketahui hasil
swabnya positif.
"Dia tidak bergejala, sedang isolasi mandiri di rumah," ucap dia.
Pegawai tersebut, lanjut Harso, juga sudah melakukan isolasi mandiri sejak pelaksanaan
swab pertama. Namun memang sempat masuk dan mengikuti rapat pada hari Kamis pekan ini setelah melakukan
swab sehari sebelumnya. "Jumat sudah tidak berangkat," katanya.
Sementara untuk seluruh pegawai Kesbangpol yang lain, lanjut Harso, akan dijadwalkan mengikuti tes
swab awal pekan depan. Yakni tanggal 28 dan 29 September 2020 mendatang.
Untuk hal ini, pihaknya pun sudah melakukan pengiriman data. Termasuk di antaranya adalah pegawai
outsourcing Diskominfo dan Disdukcapil hingga
cleaning service di gedung C. "Kami berkoordinasi dengan DKK terkait ini, untuk Kesbangpol ada 13 orang," rincinya.
Baca: Pegawai Bagian Hukum Pemkab Kudus Positif Covid-19 Tambah Enam, DKK: Bisa Disebut Klaster Kantor
Atas hal ini, pihaknya pun telah menyampaikan pada atasan dalam hal ini adalah Plt Bupati Kudus HM Hartopo. Untuk kemudian bisa segera diambil keputusan apakah akan melakukan
work from home atau tidak.
Sementara Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kudus dokter Andini Aridewi mengatakan, pihaknya masih menelusuri kontak erat pada kasus-kasus baru. "Masih kami telusuri secara mendalam," jelasnya.
Untuk diketahui, sebelumnya ada tujuh ASN Bagian Hukum Pemkab Kudus yang terkonfirmasi positif corona. Satu di antaranya meninggal dunia dengan penyakit penyerta.
Pemkab Kudus lantas melakukan skrining masal pada para pegawai di Gedung A Setda Kudus, tempat Kantor Bagian Hukum berada.
Plt Bupati Kudus HM Hartopo tak memungkiri ada klaster kantor Bagian Hukum di pendapa kabupaten. Hingga akhirnya dilakukan uji
swab massal pada 93 ASN.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha