Rabu, 19 November 2025


Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kudus dokter Andini Aridewi merincikan, ada masing-masing empat orang pasien berasal dari Kecamatan Bae dan Kota. Kemudian dua orang pasien dari Kecamatan Jati.

“Kemudian masing-masing satu orang dari Kecamatan Dawe, Jekulo, Mejobo, dan Undaan,” ucap Andini Jumat (13/11/2020) pagi.

Sebagian besar pasien tersebut, kata Andini, kini tengah menjalani isolasi mandiri. “Mereka yang tak bergejala dan tak memiliki penyakit penyerta diperbolehkan menjalani isolasi mandiri,” lanjutnya.

Sementara para pasien yang memiliki gejala berat dan penyakit penyerta, kini tengah dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan penanganan corona di Kabupaten Kudus.

“Kami berusaha sekuat tenaga untuk menaikkan angka kesembuhan pasien dan menekan angka kematian akibat corona,” katanya.

Sementara untuk total akumulasi kasus, lanjut dia,kini mencapai 2.223 kasus dalam wilayah.

Dengan kasus terbanyak berada di Kecamatan Jati yang secara akumulasi terdapat 432 kasus. Dari jumlah itu 365 di antaranya sudah sembuh serta 40 lain meninggal dunia. “Untuk kasus aktifnya sendiri ada sebanyak 27 kasus,” rinci dia.

Sementara untuk kecamatan yang paling rendah kasusnya, adalah di Kecamatan Dawe. Dengan 139 kasus pasien corona. Sebanyak 114 di antaranya sudah sembuh kemudian ada 19 orang meninggal dunia.
Sementara untuk kecamatan yang paling rendah kasusnya, adalah di Kecamatan Dawe. Dengan 139 kasus pasien corona. Sebanyak 114 di antaranya sudah sembuh kemudian ada 19 orang meninggal dunia.“Di sana masih menyisakan enam orang pasien,” terangnya.Andini berharap, masyarakat Kudus bisa terus menerapkan protokol kesehatan yang ada. Mulai dari mencuci tangan dengan sabun, memakai masker yang dianjurkan, hingga menjaga jarak ketika di kerumunan.“Dan selalu mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan istirahat yang cukup sehingga daya tahan tubuh terhadap Covid-19 selalu optimal,” kata dia.Sementara secara keseluruhan, kasus dalam wilayah sudah menyentuh angka 2.223 kasus. Di mana ada sebanyak 57 pasien menjalani perawatan, 96 pasien menjalani isolasi mandiri, dan ada sebanyak 1.823 pasien yang sudah sembuh dari corona.“Sementara ada 247 pasien yang meninggal dunia, keseluruhannya karena penyakit penyerta,” tandasnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar