Plt Bupati Kudus: Pakai Masker Jangan karena Formalitas Saja
Anggara Jiwandhana
Kamis, 19 November 2020 18:46:44
“Jangan sampai pakai masker hanya untuk formalitas, masyarakat perlu tahu bagaimana penularan corona ini,” kata Hartopo usai sidang paripurna, Kamis (19/11/2020).
Oleh karena itu, pihaknya berharap masyarakat mau mematuhi protokol kesehatan. Mulai dari pakai masker, mencuci tangan dengan sabun, serta menghindari kerumunan dan menjaga jarak.
Hartopo mengatakan, meskipun berada di dalam ruangan kerja, sebaiknya tetap memakai masker. Begitu pula dengan masyarakat yang makan di warung makan atau tempat lainnya.
“Sebaiknya jangan sambil berbicara, kecuali sudah memakai masker kembali, silakan berbicara agar tidak terjadi penularan kasus,” tegas dia.
Pihaknya pun telah menginstruksikan pada Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) untuk segera melakukan skrining masal kembali.
Hal tersebut menyusul naiknya kasus corona di Kabupaten Kudus pasca libur panjang Akhir Oktober yang lalu. Dengan sasaran skrining, adalah para kelompok yang rentan terkena corona.“Segera kami instruksikan untuk skrining masal kembali,” tambahnya.Sementara dengan adanya Peraturan Bupati tentang penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19, kata dia, cukup membantu meningkatkan kepatuhan masyarakat akan 3M.“Hasilnya memang bagus karena masyarakat mulai sadar untuk memakai masker, meskipun masih ada yang harus diingatkan kembali,” tandasnya.Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha
MURIANEWS, Kudus – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kudus HM Hartopo menginstruksikan pada semua elemen masyarakat Kota Kretek untuk tak asal-asalan memakai masker. Hal tersebut dilakukan agar penularan virus corona benar-benar bisa dicegah.
“Jangan sampai pakai masker hanya untuk formalitas, masyarakat perlu tahu bagaimana penularan corona ini,” kata Hartopo usai sidang paripurna, Kamis (19/11/2020).
Oleh karena itu, pihaknya berharap masyarakat mau mematuhi protokol kesehatan. Mulai dari pakai masker, mencuci tangan dengan sabun, serta menghindari kerumunan dan menjaga jarak.
Hartopo mengatakan, meskipun berada di dalam ruangan kerja, sebaiknya tetap memakai masker. Begitu pula dengan masyarakat yang makan di warung makan atau tempat lainnya.
“Sebaiknya jangan sambil berbicara, kecuali sudah memakai masker kembali, silakan berbicara agar tidak terjadi penularan kasus,” tegas dia.
Pihaknya pun telah menginstruksikan pada Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) untuk segera melakukan skrining masal kembali.
Hal tersebut menyusul naiknya kasus corona di Kabupaten Kudus pasca libur panjang Akhir Oktober yang lalu. Dengan sasaran skrining, adalah para kelompok yang rentan terkena corona.
“Segera kami instruksikan untuk skrining masal kembali,” tambahnya.
Sementara dengan adanya Peraturan Bupati tentang penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19, kata dia, cukup membantu meningkatkan kepatuhan masyarakat akan 3M.
“Hasilnya memang bagus karena masyarakat mulai sadar untuk memakai masker, meskipun masih ada yang harus diingatkan kembali,” tandasnya.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha