Ratusan Nakes di Kudus Batal Vaksin Covid-19
Anggara Jiwandhana
Senin, 1 Februari 2021 18:31:50
MURIANEWS, Kudus – Kabupaten Kudus hingga kini masih mengejar penyelesaian vaksinasi untuk tenaga kesehatan (nakes). Hingga Jumat (29/1/2021) pekan lalu, persentase proses vaksinasi untuk nakes di Kudus mencapai 71,34 persen.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus dr Andini Aridewi merincikan, jumlah nakes yang telah menerima vaksin sebanyak 4.225 orang. Sementara total nakes yang harus divaksin bertambah menjadi 5.948 nakes dari daftar sebelumnya 5.618 orang nakes.
“Namun memang, yang sudah teregistrasi dan sudah datang di lokasi vaksinasi baru sebanyak 5.095 tenaga kesehatan,” ucap Andini Senin (1/2/2021).
Dari jumlah yang teregistrasi, lanjut Andini masih ada nakes yang belum bisa divaksin (tunda) dan batal divaksin. Untuk yang ditunda vaksin sendiri, kini berjumlah sebanyak 344 nakes. Sementara untuk yang batal divaksin ada sebanyak 526 nakes.
“Untuk nakes yang batal vaksinasi adalah karena mereka masuk kriteria eksklusi, sementara yang masuk kriteria tunda, jika sudah dimungkinkan akan dilakukan vaksinasi,” ujarnya.
“Untuk nakes yang batal vaksinasi adalah karena mereka masuk kriteria eksklusi, sementara yang masuk kriteria tunda, jika sudah dimungkinkan akan dilakukan vaksinasi,” ujarnya.Seperti diketahui, Kabupaten Kudus mendapat alokasi vaksin Sinovac sebanyak 11.280 dosis. Jumlah tersebut, akan disuntikkan kepada 5.948 tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten Kudus.Pelaksanaan vaksinasi alokasi pertama sendiri dilakukan di 29 faskes. Rinciannya, ada di 19 puskesmas, dua klinik, dan delapan rumah sakit. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_205991" align="alignleft" width="2560"]

Tim vaksinasi RSUD Loekmono Hadi Kudus tengah menunjukkan vaksin Sinovac. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Kabupaten Kudus hingga kini masih mengejar penyelesaian vaksinasi untuk tenaga kesehatan (nakes). Hingga Jumat (29/1/2021) pekan lalu, persentase proses vaksinasi untuk nakes di Kudus mencapai 71,34 persen.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus dr Andini Aridewi merincikan, jumlah nakes yang telah menerima vaksin sebanyak 4.225 orang. Sementara total nakes yang harus divaksin bertambah menjadi 5.948 nakes dari daftar sebelumnya 5.618 orang nakes.
“Namun memang, yang sudah teregistrasi dan sudah datang di lokasi vaksinasi baru sebanyak 5.095 tenaga kesehatan,” ucap Andini Senin (1/2/2021).
Dari jumlah yang teregistrasi, lanjut Andini masih ada nakes yang belum bisa divaksin (tunda) dan batal divaksin. Untuk yang ditunda vaksin sendiri, kini berjumlah sebanyak 344 nakes. Sementara untuk yang batal divaksin ada sebanyak 526 nakes.
“Untuk nakes yang batal vaksinasi adalah karena mereka masuk kriteria eksklusi, sementara yang masuk kriteria tunda, jika sudah dimungkinkan akan dilakukan vaksinasi,” ujarnya.
Seperti diketahui, Kabupaten Kudus mendapat alokasi vaksin Sinovac sebanyak 11.280 dosis. Jumlah tersebut, akan disuntikkan kepada 5.948 tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten Kudus.
Pelaksanaan vaksinasi alokasi pertama sendiri dilakukan di 29 faskes. Rinciannya, ada di 19 puskesmas, dua klinik, dan delapan rumah sakit.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha