Sukun Gencarkan Vaksinasi Remaja, Siswa Ucapkan Terima Kasih

[caption id="attachment_239417" align="alignleft" width="880"] Salah seorang remaja peserta vaksin tengah disuntikkan vaskin dosis dua Sinovac, Sabtu (11/9/2021). (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption] MURIANEW, Kudus - Sukun Group bekerja sama dengan Kodim 0722/Kudus tengah menggencarkan vaksinasi Covid-19 remaja usia 12-17 tahun di Kabupaten Kudus. Ribuan remaja di Kota Kretek pun telah tervaksin di Klinik Pratama Sukun Group (KPSG). Seribu remaja yang telah menjalani penyuntikan dosis pertama pada 12 Agustus 2021 lalu pun mendapat suntikan dosis dua pada Sabtu (11/9/2021) hari ini. Para remaja yang seluruhnya merupakan pelajar di berbagai sekolah di Kudus tersebut pun mengucapkan terima kasih pada Sukun Group yang telah memfasilitasi pelaksanaan vaksin. Terlebih kini, pembelajaran tatap muka telah dimulai di Kudus. "Saya pribadi mengucapkan terima kasih ke Sukun karena sudah memfasilitasi vaksin ini, saya jadi tidak ribet cari-cari vaksin," kata Muhammad Akbar siswa delapan SMP 1 Gebog tersebut. Pada dosis pertama maupun dosis kedua sendiri, Akbar tidak merasakan gejala apapun. "Tidak ada efek apa-apa, jangan takut divaksin," kata dia. Senada, Naila Zahra siswi kelas 10 SMA 1 Bae tersebut juga turut mengucapkan terima kasih kepada Sukun yang telah memfasilitasi vaksin remaja di Kabupaten Kudus. Terlebih saat dosis pertama, vaksin jenis Sinovac yang diperuntukkan bagi remaja masih langka. Baca: Gus Mus Doakan Sukun Terus Berkembang dan Lebih Baik Lagi Alur vaksinasi yang diskema Sukun Group, lanjut dia, juga terbilang tidak ribet sehingga bisa memudahkan dirinya untuk mendapat vaksin. "Karena itu saya ucapkan terima kasih atas fasilitasnya," jelas dia. Hal yang sama juga diutarakan Rafida. Siswi kelas sebelas MAN 2 Kudus tersebut pun turut memuji skema vaksinasi Sukun Group. Di mana alur untuk mendapat vaksin sangat mudah diikuti. "Tertata, jadi walaupun menunggu tetap bisa nyaman, juga ramah semua petugasnya," kata dia.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Ali Muntoha