Vaksinasi di Klinik Sukun Lancar Meski Ada Peserta Terkendala NIK
Anggara Jiwandhana
Selasa, 5 Oktober 2021 15:17:25
MURIANEWS, Kudus – Klinik Pratama Sukun Group (KPSG) memastikan pelayanan vaksinasi bagi masyarakat dan pelajar tetap berjalan lancar. Walau memang, sejumlah peserta mengalami kendala, karena nomor induk kependudukan (NIK) tidak aktif.
“Secara keseluruhan masih berjalan lancar, proses vaksinasinya juga terus berjalan,” kata Kepala Klinik Pratama Sukun Group (KPSG) Sunaryo Gana, Selasa (5/10/2021).
Terkait adanya sejumlah peserta yang mengalami kendala, pihaknya mengaku memang belum bisa memberikan vaksinasi. Mengingat input data membutuhkan NIK dari peserta vaksinasi.
Atas masalah tersebut pula, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Kudus untuk segera dicarikan solusinya. Sembari itu, pelayanan vaksinasi pada masyarakat dan pelajar tetap dilangsungkan.
“Kami laporkan ke Pemda, kemudian dari Dinas Dukcapil mengirim petugasnya ke sini, sudah berjalan namun memang masih ada sedikit ketersendatan,” lanjutnya.
Baca: DKK Kudus Tak Beri Dispensasi Warga Ber-NIK Tak Aktif untuk Suntik Vaksin
Pihaknya pun berharap dari pemerintah daerah bisa lebih proaktif untuk memecahkan masalah ini. Sehinga masyarakat tidak terlalu terbebani dengan wira-wiri ke sentra vaksinasi.
“Karena jumlahnya cukup banyak di hari Minggu kami mencatat ada sekitar 515 orang yang bermasalah, sementara kemarin (Senin) kami mencatat ada sekitar 600-an orang yang juga bermasalah dengan NIK-nya,” jelasnya.
Sentra vaksinasi di Klinik Pratama Sukun Group. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Klinik Pratama Sukun Group (KPSG) memastikan pelayanan vaksinasi bagi masyarakat dan pelajar tetap berjalan lancar. Walau memang, sejumlah peserta mengalami kendala, karena nomor induk kependudukan (NIK) tidak aktif.
“Secara keseluruhan masih berjalan lancar, proses vaksinasinya juga terus berjalan,” kata Kepala Klinik Pratama Sukun Group (KPSG) Sunaryo Gana, Selasa (5/10/2021).
Terkait adanya sejumlah peserta yang mengalami kendala, pihaknya mengaku memang belum bisa memberikan vaksinasi. Mengingat input data membutuhkan NIK dari peserta vaksinasi.
Atas masalah tersebut pula, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Kudus untuk segera dicarikan solusinya. Sembari itu, pelayanan vaksinasi pada masyarakat dan pelajar tetap dilangsungkan.
“Kami laporkan ke Pemda, kemudian dari Dinas Dukcapil mengirim petugasnya ke sini, sudah berjalan namun memang masih ada sedikit ketersendatan,” lanjutnya.
Baca: 
