untuk menunda perjalanan ke luar negeri terlebih dahulu.
Hal tersebut, sesuai dengan instruksi dari Presiden Joko Widodo mengenai langkah dan upaya pemerintah Indonesia menghadapi virus omicron atau Pandemi Covid-19.
“Menunda perjalanan ke luar negeri merupakan salah satu penerapan protokol kesehatan yang harus dipatuhi agar fasilitas kesehatan tidak dibanjiri pasien Covid-19,” kata Kepala BINDA Jawa Tengah, Brigjen TNI Sondi Siswanto, Rabu (9/2/2022).
Selain mengimbau untuk menerapkan protokol kesehatan, Sondi juga berharap masyarakat Kabupaten Kudus untuk mengikuti program vaksinasi lengkap hingga booster.
Sejalan dengan hal tersebut, BINDA Jawa Tengah juga terus menggelar vaksinasi massal di sejumlah daerah untuk anak atau pelajar usia 6 sampai 11 tahun dan masyarakat di sembilan wilayah di Jawa Tengah sebanyak 26 ribu dosis.
Di Kabupaten Kudus, BINDA Jateng tercatat telah mendirikan puluhan sentra vaksinasi. Adapun, vaksin yang digunakan untuk anak adalah jenis Sinovac.Sonda memastikan BINDA Jateng terus berkomitmen membantu pemerintah dalam menanggulangi varian baru yang kini telah masuk ke wilayah. Salah satu caranya adalah dengan percepatan vaksinasi tersebut.Sebelumnya, BINDA Jateng mengimbau masyarakat Kabupaten Kudus untuk tidak panik dalam menghadapi lonjalan kasus atau malah gelombang tiga Covid-19 yang tengah terjadi. Penerapan protokol kesehatan hingga vaksinasi pun jadi tameng menghadapi lonjakan.Adapun, penerapan protokol kesehatan yang dimaksud adalah mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_271284" align="alignleft" width="1280"]

Vaksinasi BINDA Jateng di Kudus, Rabu (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Jawa Tengah meminta warga Kabupaten
Kudus untuk menunda perjalanan ke luar negeri terlebih dahulu.
Hal tersebut, sesuai dengan instruksi dari Presiden Joko Widodo mengenai langkah dan upaya pemerintah Indonesia menghadapi virus omicron atau Pandemi Covid-19.
“Menunda perjalanan ke luar negeri merupakan salah satu penerapan protokol kesehatan yang harus dipatuhi agar fasilitas kesehatan tidak dibanjiri pasien Covid-19,” kata Kepala BINDA Jawa Tengah, Brigjen TNI Sondi Siswanto, Rabu (9/2/2022).
Baca juga: BINDA Jateng Imbau Warga Kudus Tak Cemas Hadapi Lonjakan Kasus Covid-19
Selain mengimbau untuk menerapkan protokol kesehatan, Sondi juga berharap masyarakat Kabupaten Kudus untuk mengikuti program vaksinasi lengkap hingga booster.
Sejalan dengan hal tersebut, BINDA Jawa Tengah juga terus menggelar vaksinasi massal di sejumlah daerah untuk anak atau pelajar usia 6 sampai 11 tahun dan masyarakat di sembilan wilayah di Jawa Tengah sebanyak 26 ribu dosis.
Di Kabupaten Kudus, BINDA Jateng tercatat telah mendirikan puluhan sentra vaksinasi. Adapun, vaksin yang digunakan untuk anak adalah jenis Sinovac.
Sonda memastikan BINDA Jateng terus berkomitmen membantu pemerintah dalam menanggulangi varian baru yang kini telah masuk ke wilayah. Salah satu caranya adalah dengan percepatan vaksinasi tersebut.
Sebelumnya, BINDA Jateng mengimbau masyarakat Kabupaten Kudus untuk tidak panik dalam menghadapi lonjalan kasus atau malah gelombang tiga Covid-19 yang tengah terjadi. Penerapan protokol kesehatan hingga vaksinasi pun jadi tameng menghadapi lonjakan.
Adapun, penerapan protokol kesehatan yang dimaksud adalah mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Zulkifli Fahmi