Ini Kabar Terbaru Proyek Kereta Gondola di Kudus
Anggara Jiwandhana
Sabtu, 12 Februari 2022 11:49:01
MURIANEWS, Kudus – Ada kabar terbaru dari rencana proyek kereta gondola yang mau dibikin investor asing di Kabupaten
Kudus. Rencana itu dipastikan tidak digarap dalam waktu dekat ini.
Itu dikarenakan rencana yang mau digarap investor asal Tiongkok tersebut baru sebatas ketertarikan saja. Mereka juga belum memutuskan kapan untuk meninjau lokasi pembangunan tersebut.
Untuk diketahui, investor asal negeri Tirai Bambu itu tertarik membangun wahana gondola di sekitar Desa Colo dan Desa Ternadi Kecamatan Dawe, serta Desa Rahtawu Kecamatan Gebog.
Baca juga: Investor Asing Tertarik Bangun Gondola Kudus, Ini Lokasinya“Proyek pembangunan gondola di daerah atas kami rasa belum bisa dilakukan dalam waktu dekat ini. Karena sampai saat ini, masih sebatas ketertarikan saja,” ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kudus Revli Subekti, Sabtu (12/2/2022).
Update terakhir, pelirik proyek pembangunan wahana wisata tersebut pun baru akan melakukan peninjauan lokasi terlebih dahulu. Mereka akan menilai apakah kondisi geografis wilayah Muria layak untuk dibangun kereta gantung.
“Namun untuk kapannya kami juga belum tahu kapan, sementara kami terus berkomunikasi semaksimal mungkin agar tetap ada perkembangan,” ungkap Revli.
Baca juga: Investor Asing Mau Bangun Kereta Gondola di Kudus, Ini Saran PakarSebelumnya, Bupati Kudus HM Hartopo mengonfirmasi adanya investor asing yang ingin membangun gondola di daerah atas. Namun, hal tersebut baru sebatas ketertarikan saja.
Sebelumnya, Bupati Kudus HM Hartopo mengonfirmasi adanya investor asing yang ingin membangun gondola di daerah atas. Namun, hal tersebut baru sebatas ketertarikan saja.Hartopo, kemudian menemui mereka ke Jakarta beberapa waktu lalu. Hasil dari pertemuan tersebut adalah pihak investor akan menyurvey lokasi terlebih dahulu.Kabar tersebut pun disambut baik oleh Pemerintah Desa Colo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus. Mereka, akan mendukung rencana pengembangan wisata tersebut, namun dengan sejumlah syarat.
Baca juga: Investor Asing Mau Bangun Kereta Gondola di Kudus, Eits… Ada SyaratnyaAdapun salah satu syarat adalah pengembangan wisata baru tersebut bisa menyerap sumber daya manusia di desa setempat.Pemerhati lingkungan sekaligus Dosen Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus Hendy Hendro juga mengingatkan pemerintah daerah agar mempertimbangkan sejumlah hal bila proyek gondola benar dilaksanakan di Kudus.Satu hal yang paling penting adalah melakukan kajian terlebih dahulu perihal dampak lingkungan dan sosial masyarakat di lokasi pembangunan nanti. Jangan sampai, adanya pembangunan tersebut berdampak negatif pada dua aspek itu. Reporter : Anggara JiwandhanaEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_271850" align="alignleft" width="1280"]

Ilstrasi kereta gantung. (Pixabay)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Ada kabar terbaru dari rencana proyek kereta gondola yang mau dibikin investor asing di Kabupaten
Kudus. Rencana itu dipastikan tidak digarap dalam waktu dekat ini.
Itu dikarenakan rencana yang mau digarap investor asal Tiongkok tersebut baru sebatas ketertarikan saja. Mereka juga belum memutuskan kapan untuk meninjau lokasi pembangunan tersebut.
Untuk diketahui, investor asal negeri Tirai Bambu itu tertarik membangun wahana gondola di sekitar Desa Colo dan Desa Ternadi Kecamatan Dawe, serta Desa Rahtawu Kecamatan Gebog.
Baca juga: Investor Asing Tertarik Bangun Gondola Kudus, Ini Lokasinya
“Proyek pembangunan gondola di daerah atas kami rasa belum bisa dilakukan dalam waktu dekat ini. Karena sampai saat ini, masih sebatas ketertarikan saja,” ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kudus Revli Subekti, Sabtu (12/2/2022).
Update terakhir, pelirik proyek pembangunan wahana wisata tersebut pun baru akan melakukan peninjauan lokasi terlebih dahulu. Mereka akan menilai apakah kondisi geografis wilayah Muria layak untuk dibangun kereta gantung.
“Namun untuk kapannya kami juga belum tahu kapan, sementara kami terus berkomunikasi semaksimal mungkin agar tetap ada perkembangan,” ungkap Revli.
Baca juga: Investor Asing Mau Bangun Kereta Gondola di Kudus, Ini Saran Pakar
Sebelumnya, Bupati Kudus HM Hartopo mengonfirmasi adanya investor asing yang ingin membangun gondola di daerah atas. Namun, hal tersebut baru sebatas ketertarikan saja.
Hartopo, kemudian menemui mereka ke Jakarta beberapa waktu lalu. Hasil dari pertemuan tersebut adalah pihak investor akan menyurvey lokasi terlebih dahulu.
Kabar tersebut pun disambut baik oleh Pemerintah Desa Colo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus. Mereka, akan mendukung rencana pengembangan wisata tersebut, namun dengan sejumlah syarat.
Baca juga: Investor Asing Mau Bangun Kereta Gondola di Kudus, Eits… Ada Syaratnya
Adapun salah satu syarat adalah pengembangan wisata baru tersebut bisa menyerap sumber daya manusia di desa setempat.
Pemerhati lingkungan sekaligus Dosen Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus Hendy Hendro juga mengingatkan pemerintah daerah agar mempertimbangkan sejumlah hal bila proyek gondola benar dilaksanakan di Kudus.
Satu hal yang paling penting adalah melakukan kajian terlebih dahulu perihal dampak lingkungan dan sosial masyarakat di lokasi pembangunan nanti. Jangan sampai, adanya pembangunan tersebut berdampak negatif pada dua aspek itu.
Reporter : Anggara Jiwandhana
Editor: Zulkifli Fahmi