Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Kudus – Semua rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 di Kabupaten Kudus diinstruksikan untuk menambah kapasitas ruang isolasi. Hal tersebut diperlukan seiring naiknya kasus aktif Covid-19 di Kota Kretek sepekan terakhir.

Berdasar data dari corona.kuduskab.go.id per Rabu (16/2/2022), jumlah kasusnya telah mencapai 285 kasus.

Dari jumlah tersebut, ada sebanyak 239 pasien menjalani isolasi mandiri, dan 46 pasien lainnya menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit rujukan penanganan Covid-19.

Jumlah tersebut dimungkinkan akan bertambah lagi dikarenakan masih ada 90 suspek yang kini masih menunggu hasil swab PCR-nya.

Mereka sebelumnya dinyatakan positif swab antigen, dan butuh penegakan status dengan menggunakan swab PCR.

“Karena saat ini sedang ada peningkatan kasus, maka kami instruksikan untuk semua rumah sakit menambah kapasitas tempat tidur isolasi dan ICU Covid-19,” kata Bupati Kudus HM Hartopo saat melaksanakan pantauan di sejumlah rumah sakit di Kudus, Rabu (16/2/2022).

Baca: Puluhan Nakes di Kudus Terpapar Covid-19

Untuk kondisi saat ini, Hartopo menyampaikan keterisiannya tidak lebih dari 50 persen. Baik di RSUD Loekmono Hadi maupun RS Mardi Rahayu Kudus, semuanya masih dalam kondisi aman.

“Namun tetap kami minta mempersiapkan, apalagi mereka merupakan rumah sakit penanganan lini satu dan dua,” pungkasnya.

Sementara Direktur RSUD dr Loekmono Hadi Kudus dr Abdul Aziz Achyar menyampaikan, saat ini RSUD Kudus telah menyiapkan 87 tempat tidur isolasi Covid-19. Jumlah itu meningkat dari pekan lalu yang hanya 59 tempat tidur.“Ruang Dahlia II kami buka untuk dijadikan ruang isolasi. Jadi saat ini total ada 87 tempat tidur isolasi. Rinciannya 79 tempat tidur di ruang isolasi biasa dan delapan tempat tidur di ruang ICU isolasi,” terangnya.Baca: Anak Terpapar Covid-19 di Kudus Tambah BanyakAziz menambahkan, RSUD Kudus kini tengah merawat 38 pasien Covid-19, di mana delapan di antaranya masih berstatus suspek.“Sehingga bed occupancy rate (BOR) ruang isolasi saat ini 43 persen. Total kapasitas bed kami nanti adalah sebanyak 120 tempat tidur,” katanya.Direktur RS Mardi Rahayu Kudus dr Pujianto mengatakan rumah sakitnya sangat siap untuk menghadapi gelombang tiga Covid-19. Bila memang diperlukan, rumah sakit akan menyiapkan setidaknya 139 tempat tidur isolasi Covid-19.“Sebanyak 34 di antaranya akan digunakan untuk ICU Covid-19, walau demikian kami berharap itu tidak terjadi,” pungkasnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler