Bupati Kudus Rotasi Puluhan Pejabat

[caption id="attachment_273063" align="alignleft" width="1280"] Prosesi pelantikan pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemkab Kudus, Kamis (17/2/2022). (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption] MURIANEWS, Kudus – Sebanyak 46 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemkab Kudus kembali dirotasi. Beberapa di antaranya bahkan dipromosikan dari jabatan sebelumnya. Mereka diambil sumpah jabatannya oleh Bupati Kudus HM Hartopo di Pendapa Kabupaten Kudus, Kamis (17/2/2022). Usai pelantikan, Hartopo menyampaikan alasannya mengapa kembali merotasi jabatan para aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Kudus. Satu yang paling penting adalah evaluasi kinerja masing-masing ASN. “Tentu yang paling utama adalah kinerja mereka. Kami sebelumnya telah memantau dan mengevaluasi, kemudian dijadikan bahan pertimbangan untuk merotasi ataupun mempromosikan mereka,” kata Hartopo. Selain itu lanjutnya, usulan dari kepala dinas di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di bawah naungan Pemkab Kudus juga jadi pertimbangan. “Jadi semisal ada yang ditempatkan sesuai kompetensinya tapi tidak berkinerja baik ya kepala dinasnya mengusulkan ke Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) untuk merotasi mereka,” ujarnya. Baca: Kasus Oknum Polisi di Kudus Lempar Helm ke Sopir Berakhir Damai Walau begitu, pihaknya memastikan tetap akan memantau kinerja para ASN yang dilantik. Bila memang diketahui berkinerja buruk, maka akan kembali dievaluasi dan dirotasi kembali. Dalam kesempatan tersebut pula, Hartopo meminta ASN tidak terjebak pada rutinitas. Pelayanan yang belum optimal harus diperbaiki dengan berbagai inovasi. “Saya menanti inovasi dan kreativitas dari Anda semua,” katanya. Pihaknya juga meminta pejabat menjaga integritas, disiplin, kerja keras, loyal, dan terus mengembangkan kapasitas. Baca: Minta Aturan ODOL Direvisi, Sopir Truk di Kudus Juga Tuntut Ini Di tempat yang baru, pejabat didorong terus menjaga keharmonisan internal dan segera menyesuaikan tugas. Konsolidasi dan komunikasi juga harus dijaga agar program berjalan dengan lancar.  “Integritas harus dijaga. Sabar dan ikhlas dalam melayani masyarakat,” pungkasnya.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Ali Muntoha