Rumah Sakit di Kudus Ini Punya Ruang Rawat Mirip di Drakor
Anggara Jiwandhana
Selasa, 22 Februari 2022 20:24:27
MURANEWS, Kudus – Rumah Sakit (RS) Mardi Rahayu Kudus me-
launching ruang rawat inap baru dengan konsep
healing environment. Mereka pun memberi nama ruang tersebut dengan julukan All New Maranata.
Ketika masuk ruang rawat tersebut, pasien akan disuguhi perpaduan warna-warna pastel yang cerah dan segar bak rumah sakit di drama-drama Korea (drakor). Tata letak hingga lorong yang bersih dan cerah pun mendukung suasana tersebut.
Direktur Utama RS Mardi Rahayu Pujianto menyampaikan, konsep ruang rawat dengan lingkungan yang mendukung proses kesembuhan pasien sengaja diciptakan oleh pihak rumah sakit. Inovasi itu dilakukan demi menambah kenyamanan pasien di
RS Mardi Rahayu.
“Ruangan perawatannya cukup eksklusif dan menawarkan layanan kesehatan yang prima, namun tarifnya tetap terjangkau,” kata Puji saat ditemui di sela-sela peresmian ruang rawat inap, Selasa (22/2/2022).
Baca: Mardi Rahayu Kudus jadi RS dengan Layanan Kecelakaan TerbaikPuji mengatakan, renovasi ruang perawatan Maranata dilakukan secara bertahap. Tahap pertama pada November 2021 lalu. Di mana saat itu kapasitasnya diperbanyak menjadi 76 tempat tidur.
Dengan rincian lantai satu untuk pasien kelas I dengan daya tampung 38 pasien, lantai dua untuk pasien kelas VIP dengan daya tampung 19 pasien dan lantai III untuk pasien kelas eksekutif dengan daya tampung 19 pasien.
Dengan rincian lantai satu untuk pasien kelas I dengan daya tampung 38 pasien, lantai dua untuk pasien kelas VIP dengan daya tampung 19 pasien dan lantai III untuk pasien kelas eksekutif dengan daya tampung 19 pasien.Kemudian setelah penambahan ruang tersebut barulah dibuat konsep
healing environment. Dengan desain yang kekinian dipadukan dengan pelayanan prima, Puji yakin pasien akan semakin termotivasi untuk segera sembuh.“All new Maranata bukan hanya sekadar renovasi ruangan atau gedung. Tetapi menciptakan penampilan baru dengan membawa konsep
healing environment. Kami siap memberikan pengalaman berbeda dalam proses rawat inap pasien,” pungkasnya.Bupati Kudus Hartopo yang menghadiri peresmian terus mendukung pengembangan fasilitas pelayanan kesehatan di semua rumah sakit yang ada di Kudus. Dengan harapan, tak ada lagi pasien Kudus yang harus dirujuk ke luar daerah.“Kami yakin wajah baru Maranatha ini menjadi ikon baru dan kebanggaan masyarakat Kudus,” pungkasnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_274127" align="alignleft" width="1280"]

All New Maranata RS Mardi Rahayu Kudus yang berkonsep healong environment seperti di drakor. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption]
MURANEWS, Kudus – Rumah Sakit (RS) Mardi Rahayu Kudus me-
launching ruang rawat inap baru dengan konsep
healing environment. Mereka pun memberi nama ruang tersebut dengan julukan All New Maranata.
Ketika masuk ruang rawat tersebut, pasien akan disuguhi perpaduan warna-warna pastel yang cerah dan segar bak rumah sakit di drama-drama Korea (drakor). Tata letak hingga lorong yang bersih dan cerah pun mendukung suasana tersebut.
Direktur Utama RS Mardi Rahayu Pujianto menyampaikan, konsep ruang rawat dengan lingkungan yang mendukung proses kesembuhan pasien sengaja diciptakan oleh pihak rumah sakit. Inovasi itu dilakukan demi menambah kenyamanan pasien di
RS Mardi Rahayu.
“Ruangan perawatannya cukup eksklusif dan menawarkan layanan kesehatan yang prima, namun tarifnya tetap terjangkau,” kata Puji saat ditemui di sela-sela peresmian ruang rawat inap, Selasa (22/2/2022).
Baca: Mardi Rahayu Kudus jadi RS dengan Layanan Kecelakaan Terbaik
Puji mengatakan, renovasi ruang perawatan Maranata dilakukan secara bertahap. Tahap pertama pada November 2021 lalu. Di mana saat itu kapasitasnya diperbanyak menjadi 76 tempat tidur.
Dengan rincian lantai satu untuk pasien kelas I dengan daya tampung 38 pasien, lantai dua untuk pasien kelas VIP dengan daya tampung 19 pasien dan lantai III untuk pasien kelas eksekutif dengan daya tampung 19 pasien.
Kemudian setelah penambahan ruang tersebut barulah dibuat konsep
healing environment. Dengan desain yang kekinian dipadukan dengan pelayanan prima, Puji yakin pasien akan semakin termotivasi untuk segera sembuh.
“All new Maranata bukan hanya sekadar renovasi ruangan atau gedung. Tetapi menciptakan penampilan baru dengan membawa konsep
healing environment. Kami siap memberikan pengalaman berbeda dalam proses rawat inap pasien,” pungkasnya.
Bupati Kudus Hartopo yang menghadiri peresmian terus mendukung pengembangan fasilitas pelayanan kesehatan di semua rumah sakit yang ada di Kudus. Dengan harapan, tak ada lagi pasien Kudus yang harus dirujuk ke luar daerah.
“Kami yakin wajah baru Maranatha ini menjadi ikon baru dan kebanggaan masyarakat Kudus,” pungkasnya.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha