Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Kudus – Lebih dari 50 persen lebih pedagang di Pasar Kliwon Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, telah siap untuk mengaplikasikan pembayaran nontunai di aktivitas jual belinya.

Pemasangan Quick Response Code Indonesian Standard alias QRIS pun sudah dilakukan hampir setiap pedagang utamanya di sektor konveksi di blok A dan blok B.

”Sudah ada 50 persen lebih pedagang yang menyiapkan QRIS. Semua pedagang juga sudah sepakat untuk bisa menyiapkan pembayaran nontunai,” kata Ketua Himpunan Pedagang Pasar Kliwon Kudus Sulistiyanto, Senin (4/7/2022)

Pasar Kliwon, lanjut Sulis, juga baru saja menerima bantuan penguat sinyal dari Bank Indonesia untuk memperlancar transaksi nontunai. Dengan begitu, kemudahan transaksi bisa dirasakan penjual dan pembeli.

”Kemarin kami dipanggil Bank Indonesia (BI) untuk menerima bantuan penguat sinyal dan pemasangan QRIS,” ujarnya.

Baca: Cuan dari Baju Lebaran di Pasar Kliwon Kudus, Sehari Bisa Rp 10 Juta
Baca: Cuan dari Baju Lebaran di Pasar Kliwon Kudus, Sehari Bisa Rp 10 JutaPihaknya berharap, makin banyak pedagang yang bisa menerapkan pembayaran transaksi nontunai dengan QRIS agar Pasar Kliwon Kudus bisa menjadi pasar tradisional yang modern.Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kudus Sudiharti turut mengapresiasi langkah inisiatif para pedagang yang menerapkan pembayaran transaksi nontunai.Walaupun dalam hal ini, pedagang tidak diwajibkan untuk menjalankan itu. ”Walau itu tidak wajib tapi kami tetap apresiasi dan menyambut baik hal ini,” tandasnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler