Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Kudus – Emha Ainun Najib atau akrab dikenal sebagai Cak Nun dalam acara Gondelan Syafaat Kanjeng Nabi episode 7 persembahan PT Sukun Wartono Indonesia, Rabu (31/8/2022) malam membedah soal tombo ati.

Tombo ati atau obat hati di sini menurutnya, bukan tentang hati dalam bentuk wujud yang bisa diartikan sebagai organ tubuh manusia.

Hati di sini, menurut Cak Nun adalah sebuah puncak dari pemikiran yang sangat mungkin bisa mengendalikan akal dan nafsu dari seorang manusia. Maka dari itu, hati tersebut haruslah dirawat dengan baik, agar hidupnya bisa ikut baik.

”Coba kalau hati itu rusak, maka rusak pula akal dan pikirannya, akan berantakan semuanya, karena hati itu adalah inti dari semua inti,” kata Cak Nun.

Baca: Gondelan Syafaat Kanjeng Nabi Ala Cak Nun: Ada Dua Cara

Dalam tombo ati sendiri, ada beberapa cara untuk memerangi dan menghindari penyakit-penyakit hati yang bisa merusak segalanya. Iri, dengki, dan sifat tamak adalah salah satu penyakit hati.

”Karena itu ada nyanyian tombo ati ada lima perkara. Yang pertama tentu membaca Alquran beserta maknanya. Itu artinya juga dipahami jangan dibaca saja,” ujarnya.

Kemudian yang kedua, salat malam dirikanlah. Cak Nun mengatakan, orang-orang yang butuh tombo ati perlu mendirikan solat malam agar mereka bisa mendapatkan ketenangan.”Yang ketiga, kumpulah dengan orang-orang saleh dan yang keempat menahan diri atau berpuasa. Puasa itu membuat kita kuat dan tabah,” terangnya.Kemudian yang terakhir, zikir malam yang lama. Cak Nun mengungkapkan kegiatan ini sangatlah bermanfaat untuk menumbuhkan suasana hati yang lebih baik lagi.”Zikir lama adalah pelengkap dari tombo ati, dia menyempurnakan atmosfer yang sangat baik untuk hati,” tandasnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar