Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Kudus – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Loekmono Hadi Kudus, Jawa Tengah, kini tengah membangun Gedung Instalasi Bedah Sentral (IBS) dengan anggaran sebesar Rp 58,4 miliar. Progresnya kini telah mencapai 25 persen.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD Loekmono Hadi Kudus dr Abdul Hakam menyampaikan hal tersebut, Rabu (12/10/2022).

Hakam menyebut, untuk saat ini pengerjaan yang tengah dilakukan adalah pengecoran untuk lantai tiga pada gedung dengan kekuatan konstruksi enam lantai itu.

”Saat ini lantai tiganya mulai dicor, kami berpacu dengan cuaca, semoga bisa bersahabat untuk beberapa hari ke depan,” ujarnya.

Baca: Bupati Hartopo Ingatkan Pegawai RSUD Kudus Selalu Senyum Layani Pasien

Progres inipun diklaim masih sesuai jadwal pembangunan. Di mana IBS ditarget rampung pada akhir Desember 2022 mendatang.

”Masih sesuai jadwal bahkan sedikit melebihi jadwal, jadi optimis bisa rampung tepat waktu,” sambungnya.

Walau demikian, pihaknya pun memastikan jika kekuatan konstruksi IBS tetap diperhatikan dengan teliti meskipun waktu pembangunannya terbilang cepat.
Walau demikian, pihaknya pun memastikan jika kekuatan konstruksi IBS tetap diperhatikan dengan teliti meskipun waktu pembangunannya terbilang cepat.Baca: Ini yang Bikin Pembangunan IBS RSUD Kudus jadi MahalApalagi RSUD bekerja sama dengan Manajemen Konstruksi (MK) dalam hal pengawasan kualitas dan desain bangunan.Gedung IBS sebelumnya sudah direncanakan untuk dibangun pada tahun 2021 dengan anggaran dari APBD senilai Rp 29 miliar. Hanya, dalam perjalanannya, proses lelang mengalami peretasan hingga dinyatakan mengalami gagal lelang.Kini pada tahun 2022 ini RSUD Loekmono Hadi Kudus menyiapkan anggaran sebesar Rp 58,4 miliar. Pembangunannya terjadwal dimulai sejak 26 Juli 2022 hingga 27 Desember 2022 mendatang.Tahap awal, Gedung IBS akan dibangun tiga lantai. Untuk lantai pertama akan berisi ruang sterilisasi dan dua kamar operasi. Kemudian lantai dua, berisi enam ruang operasi lengkap dengan ruangan pendukung lainnya. Sementara untuk lantai tiga nanti akan digunakan untuk ruang ICU. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler