Pimpinan Serikat Pekerja di Kudus Ditingkatkan Kemampuan Kompetensinya
Anggara Jiwandhana
Jumat, 2 Desember 2022 19:44:58
Kali ini, kegiatan tersebut diikuti oleh sekretaris dan bendahara dari 36 Pimpinan Unit Kerja (PUK) serikat pekerja di Kabupaten Kudus dan dibuka oleh Kepala Disnaker Perinkop UKM Kudus Rini Kartika Hadi Ahmawati.
”Kegiatan seperti ini merupakan bentuk sinergitas dan kerja sama antara pemerintah daerah dan serikat pekerja. Harapannya akan tercipta sebuah hubungan industrial yang baik dan kondusif di Kabupaten Kudus,” kata Rini, Jumat (2/12/2022).
Dengan diadakannya sosialisasi ini, dia berharap akan ada peningkatan kemampuan dari para peserta, dalam hal ini adalah sekretaris dan bendara PUK. Utamanya dalam hal menguasi dan melakukan tugas serta fungsinya dengan maksimal.
”Ini kan untuk pendidikan sekretaris dan bendahara, harapannya setelah dari sini mereka mampu mengimplementasikan di perusahaan masing -masing sesuai dan dengan tugasnya masing-masing,” ujarnya.
Baca: UMK Kudus 2023 Akan Diusulkan Rp 2.439.813,98Dia menambahkan, ini merupakan sosialisasi kedua yang diselenggarakan oleh Disnaker bersama serikat pekerja. Tujuannya, tak lain untuk meningkatkan kualitas para pekerja, khususnya pekerja rokok.
”Kami akan rutin mengadakan sosialisasi hingga pelatihan-pelatihan untuk mereka, kami harapkan ini bisa memberdayakan pekerja yang ada di Kudus,” jelasnya.
”Kami akan rutin mengadakan sosialisasi hingga pelatihan-pelatihan untuk mereka, kami harapkan ini bisa memberdayakan pekerja yang ada di Kudus,” jelasnya.Ketua Pengurus Cabang (PC) Federasi Serikat Pekerja (FSP) Rokok Tembakau Makanan Minuman Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (RTMM-SPSI) Kudus Subaan pun mendukung penuh adanya kegiatan sosialisasi SP/SB bagi sekretaris dan bendahara PUK ini.
Baca: Usulan UMK Kudus 2023 Murni Pakai Permenaker Nomor 18Dia berharap, setelah mengikuti sosialisasi ini, para peserta bisa mengaplikasikannya ke perusahaan masing-masing. Sehingga, kualitas pekerja, khususnya pekerja rokok di Kabupaten Kudus bisa terus meningkat dan berdampak baik pada organisasinya.”Ini sudah yang kedua kalinya diadakan sosialisasi pemberdayaan. Harapannya, para peserta sosialisasi hari ini bisa lebih menguasi tugas dan fungsinya lebih optimal lagi,” pungkasnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha
Murianews, Kudus – Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disnakerperinkop UKM) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menggelar kegiatan peningkatan kompetensi untuk serikat pekerja/serikat buruh (SP/SB) di Hotel Poroliman Kudus, Jumat (2/12/2022).
Kali ini, kegiatan tersebut diikuti oleh sekretaris dan bendahara dari 36 Pimpinan Unit Kerja (PUK) serikat pekerja di Kabupaten Kudus dan dibuka oleh Kepala Disnaker Perinkop UKM Kudus Rini Kartika Hadi Ahmawati.
”Kegiatan seperti ini merupakan bentuk sinergitas dan kerja sama antara pemerintah daerah dan serikat pekerja. Harapannya akan tercipta sebuah hubungan industrial yang baik dan kondusif di Kabupaten Kudus,” kata Rini, Jumat (2/12/2022).
Dengan diadakannya sosialisasi ini, dia berharap akan ada peningkatan kemampuan dari para peserta, dalam hal ini adalah sekretaris dan bendara PUK. Utamanya dalam hal menguasi dan melakukan tugas serta fungsinya dengan maksimal.
”Ini kan untuk pendidikan sekretaris dan bendahara, harapannya setelah dari sini mereka mampu mengimplementasikan di perusahaan masing -masing sesuai dan dengan tugasnya masing-masing,” ujarnya.
Baca: UMK Kudus 2023 Akan Diusulkan Rp 2.439.813,98
Dia menambahkan, ini merupakan sosialisasi kedua yang diselenggarakan oleh Disnaker bersama serikat pekerja. Tujuannya, tak lain untuk meningkatkan kualitas para pekerja, khususnya pekerja rokok.
”Kami akan rutin mengadakan sosialisasi hingga pelatihan-pelatihan untuk mereka, kami harapkan ini bisa memberdayakan pekerja yang ada di Kudus,” jelasnya.
Ketua Pengurus Cabang (PC) Federasi Serikat Pekerja (FSP) Rokok Tembakau Makanan Minuman Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (RTMM-SPSI) Kudus Subaan pun mendukung penuh adanya kegiatan sosialisasi SP/SB bagi sekretaris dan bendahara PUK ini.
Baca: Usulan UMK Kudus 2023 Murni Pakai Permenaker Nomor 18
Dia berharap, setelah mengikuti sosialisasi ini, para peserta bisa mengaplikasikannya ke perusahaan masing-masing. Sehingga, kualitas pekerja, khususnya pekerja rokok di Kabupaten Kudus bisa terus meningkat dan berdampak baik pada organisasinya.
”Ini sudah yang kedua kalinya diadakan sosialisasi pemberdayaan. Harapannya, para peserta sosialisasi hari ini bisa lebih menguasi tugas dan fungsinya lebih optimal lagi,” pungkasnya.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha
