Rabu, 19 November 2025


Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Kudus kini tengah menginventarisir kebutuhan tenaga kesehatan di Kudus. Mulai dari tenaga perawat hingga kebutuhan dokter-dokter spesialis.

”Tahun depan kami akan membuka kembali (lowongan PPPK) dan kemungkinan lowongan nakesnya akan diperbanyak,” kata Kepala BKPP Kudus Putut Winarno, Jumat (23/12/2022).

Dia menyampaikan, alasan ditambahnya kuota nakes tahun depan adalah karena pada lowongan 2022 ini, alokasi paling banyak terdapat pada lowongan guru.

Baca: Bupati Kudus Minta Tenaga PPPK jadi ASN Berakhlak

Sehingga pada tahun depan, kuota untuk lowongan ini akan dikurangi dan dialokasikan ke nakes ataupun ke tenaga teknis.

”Memang jumlahnya (guru, red) masih kurang, namun untuk pelaksanaan tahun ini alokasinya lumayan banyak sehingga di tahun depan bisa digunakan untuk formasi lainnya,” ujar Putut.

Kabupaten Kudus pada tahun 2022 ini menerima alokasi lowongan PPPK sebanyak 514 formasi. Di mana jumlah formasi paling banyak adalah formasi guru yakni 411 lowongan, kemudian disusul tenaga kesehatan, dan paling sedikit adalah tenaga teknis.
Kabupaten Kudus pada tahun 2022 ini menerima alokasi lowongan PPPK sebanyak 514 formasi. Di mana jumlah formasi paling banyak adalah formasi guru yakni 411 lowongan, kemudian disusul tenaga kesehatan, dan paling sedikit adalah tenaga teknis.Baca: Kudus Buka 15 Lowongan PPPK Tenaga Teknis, Cek FormasinyaKhusus untuk lowongan guru, diprioritaskan diisi oleh sejumlah golongan.Adapun golongan-golongan tersebut berasal dari pelamar PPPK prioritas pertama. Yakni eks tenaga honorer K II, guru non-ASN, lulusan PPG, serta guru swasta. Mereka semua telah mengikuti seleksi PPPK jabatan guru tingkat SD ataupun MP di tahun 2021 kemarin dan dinyatakan lolos passing grade.Sementara untuk lowongan teknis dan nakes, diperuntukkan untuk siapa saja yang memenuhi syarat. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar