Babinsa Desa Rahtawu Kudus M Fitron menyebutkan, longsor terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Lokasinya berada di Dukuh Kladan RT 7 RW 1. Lebar tebing yang longsor mencapai 25 meter dan tingginya 7 meter.
Hujan yang mengguyur wilayah itu membuat tanah gembur dan akhirnya terjadi longsor. Warga dan relawan kemudian bahu membahu membersihkan jalan. Saat ini juga masih dilangsungkan pembersihan.
”Kejadiannya sekitar jam 5 pagi tadi, ini langsung gotong-royong membersihkan material yang di jalan. Akses sudah bisa dibuka namun masih butuh pembersihan lebih lanjut,” katanya, Senin (26/12/2022).
Fitron pun mengimbau masyarakat yang ingin melintas untuk tidak terburu-buru. Pasalnya jalan masih dalam kondisi banyak sisa material. Sehingga cukup licin untuk dilalui kendaraan bermotor.
Fitron pun mengimbau masyarakat yang ingin melintas untuk tidak terburu-buru. Pasalnya jalan masih dalam kondisi banyak sisa material. Sehingga cukup licin untuk dilalui kendaraan bermotor.”Tetap hati-hati saat melintas karena saat ini juga masih dalam musim penghujan,” ujarnya.Hingga berita ini diturunkan, warga, relawan, TNI dan Polri masih membersihkan akses jalan. Sehingga bisa lancar dilalui kendaraan baik yang menuju ke arah Rahtawu maupun sebaliknya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha
Murianews, Kudus – Bencana longsor kembali terjadi di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Senin (26/12/2022) pagi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Meski demikian, akses jalan utama sempat tidak bisa dilalui karena tertutup guguran tanah.
Babinsa Desa Rahtawu Kudus M Fitron menyebutkan, longsor terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Lokasinya berada di Dukuh Kladan RT 7 RW 1. Lebar tebing yang longsor mencapai 25 meter dan tingginya 7 meter.
Hujan yang mengguyur wilayah itu membuat tanah gembur dan akhirnya terjadi longsor. Warga dan relawan kemudian bahu membahu membersihkan jalan. Saat ini juga masih dilangsungkan pembersihan.
”Kejadiannya sekitar jam 5 pagi tadi, ini langsung gotong-royong membersihkan material yang di jalan. Akses sudah bisa dibuka namun masih butuh pembersihan lebih lanjut,” katanya, Senin (26/12/2022).
Baca: Brimob dan Anjing Pelacak Sterilkan Gereja di Kudus dari Ancaman Teror
Fitron pun mengimbau masyarakat yang ingin melintas untuk tidak terburu-buru. Pasalnya jalan masih dalam kondisi banyak sisa material. Sehingga cukup licin untuk dilalui kendaraan bermotor.
”Tetap hati-hati saat melintas karena saat ini juga masih dalam musim penghujan,” ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, warga, relawan, TNI dan Polri masih membersihkan akses jalan. Sehingga bisa lancar dilalui kendaraan baik yang menuju ke arah Rahtawu maupun sebaliknya.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha