Bendung Wilalung Kudus Dibuka 30 Cm, Warga Undaan Perkuat Tanggul Pakai Karung Tanah
Anggara Jiwandhana
Senin, 9 Januari 2023 18:21:21
Warga di kecamatan tersebut pun mulai memperkuat sejumlah titik tanggul dengan material karung berisi tanah padas.
Camat Undaan Arif Budiyanto mengungkapkan, ada tiga titik tanggul yang dilakukan penguatan. Dua di antaranya ada di Desa Undaan Lor, dan satinya lagi ada di Undaan Tengah.
”Iya ini juga sebagai antisipasi kalau debit airnya naik lagi. Di Undaan cukup banyak tanggul yang rendah, makanya perlu dikuatkan,” kata Arif, Senin petang.
Dengan dibukanya pintu delapan selebar 30 sentimeter ini, Arif mengatakan akan berdampak langsung pada luas genangan banjir yang ada di wilayahnya.
Baca: Air Penuh, Pintu Bendung Wilalung Kudus Dibuka Lebih LebarWalau begitu, dia meminta warganya tidak panik. Bila memang keadaan sudah tidak memungkinkan untuk bertahan, pihaknya menyarankan agar warga segera mengungsi.
”Nanti air tetap mengarah ke area sawah dulu, namun setelah itu ada permukiman. Ini nanti yang memang kalau sudah tidak bisa bertahan kami harapkan bisa segera mengungsi,” ungkapnya,
Pintu Bendung Wilalung Nomor dibuka selebar 30 sentimeter pada Senin (9/1/2023). Dengan dibukannya Bendung Wilalung itu wilayah yang tergenang banjir di Kota Kretek pun berpotensi meluas.
Pintu Bendung Wilalung Nomor dibuka selebar 30 sentimeter pada Senin (9/1/2023). Dengan dibukannya Bendung Wilalung itu wilayah yang tergenang banjir di Kota Kretek pun berpotensi meluas.Sesuai jalurnya, wilayah-wilayah yang terdampak paling banyak dimungkinkan berada di Kecamatan Undaan. Kemudian sebagian ada di Kecamatan Jati, Mejobo dan Jekulo.
Baca:Bendung Wilalung Dibuka, Ketinggian Banjir Kudus Naik LagiKoordinator Lapangan (Korlap) Induk Bangunan Pengendali Banjir Wilalung Lama (BPBWL) Heri Bangkit Setyadi mengungkapkan, debit air di Bendung Wilalung kini sudah peres dengan pintu bendungan. Sehingga pembukaan pintu dimaksimalkan di 30 sentimeter.Pembukaan ini juga mengantisipasi debit air kiriman dari Bendung Klambu sudah mencapai 930 meter kubik per detik.”Pembukaan pintu delapan akan dimaksimalkan di 30 sentimeter, kalau lebih dari itu nanti akan banyak wilayah yang tergenang,” pungkasnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali muntoha
Murianews, Kudus – Pintu Bendung Wilalung Kudus nomor delapan di Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus, Jawa Tengah kini dibuka selebar 30 sentimeter pada Senin (9/1/2023). Kondisi ini mengakibatkan ketinggian air di Sungai Wulan di wilayah Undaan, Kudus hampir meluber.
Warga di kecamatan tersebut pun mulai memperkuat sejumlah titik tanggul dengan material karung berisi tanah padas.
Camat Undaan Arif Budiyanto mengungkapkan, ada tiga titik tanggul yang dilakukan penguatan. Dua di antaranya ada di Desa Undaan Lor, dan satinya lagi ada di Undaan Tengah.
”Iya ini juga sebagai antisipasi kalau debit airnya naik lagi. Di Undaan cukup banyak tanggul yang rendah, makanya perlu dikuatkan,” kata Arif, Senin petang.
Dengan dibukanya pintu delapan selebar 30 sentimeter ini, Arif mengatakan akan berdampak langsung pada luas genangan banjir yang ada di wilayahnya.
Baca: Air Penuh, Pintu Bendung Wilalung Kudus Dibuka Lebih Lebar
Walau begitu, dia meminta warganya tidak panik. Bila memang keadaan sudah tidak memungkinkan untuk bertahan, pihaknya menyarankan agar warga segera mengungsi.
”Nanti air tetap mengarah ke area sawah dulu, namun setelah itu ada permukiman. Ini nanti yang memang kalau sudah tidak bisa bertahan kami harapkan bisa segera mengungsi,” ungkapnya,
Pintu Bendung Wilalung Nomor dibuka selebar 30 sentimeter pada Senin (9/1/2023). Dengan dibukannya Bendung Wilalung itu wilayah yang tergenang banjir di Kota Kretek pun berpotensi meluas.
Sesuai jalurnya, wilayah-wilayah yang terdampak paling banyak dimungkinkan berada di Kecamatan Undaan. Kemudian sebagian ada di Kecamatan Jati, Mejobo dan Jekulo.
Baca:Bendung Wilalung Dibuka, Ketinggian Banjir Kudus Naik Lagi
Koordinator Lapangan (Korlap) Induk Bangunan Pengendali Banjir Wilalung Lama (BPBWL) Heri Bangkit Setyadi mengungkapkan, debit air di Bendung Wilalung kini sudah peres dengan pintu bendungan. Sehingga pembukaan pintu dimaksimalkan di 30 sentimeter.
Pembukaan ini juga mengantisipasi debit air kiriman dari Bendung Klambu sudah mencapai 930 meter kubik per detik.
”Pembukaan pintu delapan akan dimaksimalkan di 30 sentimeter, kalau lebih dari itu nanti akan banyak wilayah yang tergenang,” pungkasnya.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali muntoha