Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Hanya kerugian akibat kerusakan rumah ditaksir mencapai Rp50 juta. Camat Dawe Kudus, Famny Dwi Arfana menyebutkan, kejadian terjadi sekitar pukul 07.00 WIB pagi. Di mana guguran material tanah tiba-tiba menghantam atap rumah milik Teguh tersebut.
”Gugurannya merusak bagian ruang tamu dan dapur rumah, untungnya tidak ada yang luka,” katanya, Minggu (26/2/2023) siang.
Untuk saat ini, sambung dia, pembersihan sisa material tengah dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dibantu warga sekitar. Famny menambahkan, perbaikan rumah milik Teguh tersebut kemudian akan diajukan kepada Pemerintah Kabupaten Kudus dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kudus.
Atas peristiwa ini, Famny pun mengimbau warga di wilayahnya untuk semakin waspada. Apalagi curah hujan belakangan ini semakin meninggi. Sehingga masyarakat yang memang rumahnya berada di sekitaran tebing untuk bisa lebih awas dan mengantisipasi dini akan hal-hal yang tidak diinginkan.”Termasuk mengamankan surat-surat berharga di dalam satu tas dan ditempatkan di lokasi yang mudah dijangkau saat terjadi bencana,” ungkapnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Budi Santoso
Murianews, Kudus – Satu rumah di Desa Kuwukan, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, rusak parah tertimpa longsoran tebing setinggi 20 meter, Minggu (26/2/2023) pagi.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Hanya kerugian akibat kerusakan rumah ditaksir mencapai Rp50 juta. Camat Dawe Kudus, Famny Dwi Arfana menyebutkan, kejadian terjadi sekitar pukul 07.00 WIB pagi. Di mana guguran material tanah tiba-tiba menghantam atap rumah milik Teguh tersebut.
”Gugurannya merusak bagian ruang tamu dan dapur rumah, untungnya tidak ada yang luka,” katanya, Minggu (26/2/2023) siang.
Untuk saat ini, sambung dia, pembersihan sisa material tengah dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dibantu warga sekitar. Famny menambahkan, perbaikan rumah milik Teguh tersebut kemudian akan diajukan kepada Pemerintah Kabupaten Kudus dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kudus.
BACA JUGA: BPBD Petakan Daerah Rawan Bencana di Kudus
”Kami upayakan untuk bisa mendapat bantuan perbaikan rumah,” sambungnya.
Atas peristiwa ini, Famny pun mengimbau warga di wilayahnya untuk semakin waspada. Apalagi curah hujan belakangan ini semakin meninggi. Sehingga masyarakat yang memang rumahnya berada di sekitaran tebing untuk bisa lebih awas dan mengantisipasi dini akan hal-hal yang tidak diinginkan.
”Termasuk mengamankan surat-surat berharga di dalam satu tas dan ditempatkan di lokasi yang mudah dijangkau saat terjadi bencana,” ungkapnya.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Budi Santoso
