Rabu, 19 November 2025


Itu disampaikan Bupati Kudus HM Hartopo usai rapat pengendalian inflasi di Kabupaten Kudus, Senin (27/2/2023).

Hartopo mengatakan, kenaikan harga beras di Kudus dikarenakan dampak bencana alam banjir beberapa waktu lalu.

”Karena itu kami minta petani ini bisa mencukupi kebutuhan daerah dulu. Baru ketika nanti sudah terpenuhi semua, silahkan bisa untuk dijual ke luar daerah,” ujarnya.

Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Kudus juga diminta untuk memantau ketersediaan stok. Baik di kalangan petani maupun gudang.

”Jangan sampai nanti ada defisit yang akhirnya membuat harga beras ini semakin naik lagi. Namun untuk laporan sementara, semuanya aman. Sehingga Bulog belum perlu turun tangan ke sini,” ungkapnya.

Baca: Harga Sembako di Kudus Hari Ini, Beras Masih Tinggi Telur Stabil
Baca: Harga Sembako di Kudus Hari Ini, Beras Masih Tinggi Telur StabilKepala Dispertan Kudus Didik Tri Prasetyo menyebutkan, untuk saat ini stok ketersediaan beras di Kabupaten Kudus masih aman.Di mana sampai akhir Febuari 2023 ini, stoknya mencapai 5.020 ton. Sementara kebutuhan masyarakat per bulannya adalah sebanyak 1.574 ton.”Jadi masih aman untuk saat ini, kami masih akan melakukan pemantauan kembali bersama dinas-dinas terkait,” ungkapnya. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler