Kamis, 20 November 2025


Salah satunya yakni pihak ponpes menyediakan aplikasi agar orang tua bisa memantau anak mereka secara langsung melalui aplikasi di ponsel pintar.

”Aplikasinya kami sediakan, para orang tua bisa memantaunya lewat sana, kegiatan sehari-harinya melakukan apa saja dan sudah melakukan amalan apa,” kata Solokin, Ketua Pengurus Yayasan Al Khalimi, Senin (20/3/2023).

Pihak ponpe kini mulai membuka pendaftaran santri mulai pekan ini. Di mana ditandai dengan doa bersama oleh para kiai. Kegiatan ini pula, dilakukan sebagai bentuk memperingati datangnya bulan suci Ramadan.

Ketua umum pengurus yayasan Solikhin menyampaikan, pada tahun ini, pihak ponpes memberikan keringanan untuk santri baru yang akan mendaftar. Yakni dengan membebaskan uang gedung mereka.

”Jadi untuk tahun ini yang masuk tidak ada uang gedung dan biaya tahun ini juga akan lebih ringan dari tahun kemarin,” ucapnya.
Baca: Pemkab Kudus Siapkan Rp 9,7 Miliar untuk Pengembangan PonpesPonpes ini berdiri pada tahun 2005 silam. Adapun pendirinya adalah ahli waris dari KH Khalimi, kerabat Kh Muhammadun Pondohan Pati.Selain membuka pendaftaran ponpes MI Tahlizh Al Khalimi, juga membuka kelas MI untuk masyarakat sekitar lokasi di desa Bulung Cangkring Kecamatan Jekulo. Saat ini ada ratusan santri di sana dan sudah mencetak banyak santri unggul. Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler