Murianews, Kudus – Bupati Kudus HM Hartopo mengonfirmasi ada delapan kasus Covid-19 baru di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Meski tidak dalam kasus yang berat, Hartopo berharap masyarakat kembali menerapkan protokol kesehatan dan vaksinasi.

”Memang ada peningkatan, cuma tidak teralalu parah. Harapannya ini hanya variasi di Lebaran saja, tidak sampai seperti tahun 2021 lalu yang muncul banyak kasus delta,” kata Hartopo, Jumat (28/4/2023).

Hartopo mengungkapan, ketika masyarakat mau melaksanakan vaksinasi, maka diharapkan imunitas warga Kudus juga bisa meningkat. Ini perlu dilakukan mengingat sebentar lagi ada sejumlah tradisi yang digelar di Kabupaten Kudus.

”Ada Kupatan, kami harap warga yang bekum vaksinasi bisa segera melaksanakan vaksinasi. Supaya bisa lebih kebal, tidak gampang kena Covid-19,” ungkapnya.

Baca: RSUD Kudus Alami Lonjakan Pasien Usai Libur Lebaran, Ada yang Covid-19

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus dr Andini Aridewi menambahkan, delapan pasien Covid-19 yang saat ini muncul di Kudus bergejala ringan.

Tujuh orang mendapat perawatan di rumah sakit, sementara satu sisanya isolasi mandiri. Kemudian untuk tracing dan testing, Andini mengungkapkan belum ditemukan lagi kasus baru.

Meski memang, untuk jenis gejala Covid-19 saat ini tidak ada yang terlalu spesifik layaknya saat varian Delta hingga Omicron.

”Semoga memang tidak ada lagi, ini semua pasien juga termonitor dan dirawat dengan baik,” pungkasnya.

Baca: Pria Linglung Bermobil di Kudus Bikin Geger, Sempat Pamer Kemaluan

 

Editor: Ali Muntoha