Rabu, 19 November 2025

Kebutuhan ratusan guru itu diklaim akan bisa tercukupi pada tahun ini. Hal tersebut dikarenakan pemerintah daerah segera mengontrak 410 guru prioritas pertama (P1) dari seleksi pegawai pemerintahan perjanjian kerja (PPPK) tahun 2022 kemarin.


Selain itu Pemkab Kudus juga akan membuka 360 lowongan guru PPPK pada tahun 2023. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kudus Putut Winarno mengatakan hal tersebut, Selasa (2/5/2023).


”Jumlahnya semoga bisa tercukupi tahun ini karena memang dari waktu ke waktu, kami masih kekurangan tenaga pendidik untuk sejumlah jenjang pendidikan,” katanya.


Ketika nanti kuota guru telah melebihi, harapannya apabila ada guru yang pensiun, maka bisa langsung diganti dengan guru yang baru. Dengan begitu, proses belajar mengajar di Kudus tidak terganggu.


”Harapannya tentu kualitas pendidikannya semakin membaik dari waktu ke waktu,” sambungnya.


Baca: 410 Guru P1 Calon PPPK Pemkab Kudus Diusulkan NIP

BKPSDM, sambung Putut, juga akan melakukan pembinaan dan pencegahan preventif agar tingkat kedisiplinan mereka semakin baik dari waktu ke waktu. Mengingat cukup banyak guru yang tersandung pelanggaran kode etik.


”Memang ASN paling banyak kan dari kalangan guru jadi kami akan terus melakukan upaya pencegahan dengan sosialisasi dan juga menambah kesadaran para guru untuk lebih disiplin lagi dalam menjalankan tugasnya,” pungkas dia.

Kualitas pendidikan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, diklaim meningkat dari waktu ke waktu. Banyaknya inovasi dan kreasi baik dari guru maupun siswa menjadi satu dari sekian faktor yang membuat sistem dan kualitas pendidikan di Kudus membaik.

Baca: Alhamdulillah, Guru-Guru TPQ hingga Takmir Masjid di Pati Dapat ‘THR’

Hal tersebut diungkapkan Bupati Kudus HM Hartopo usai pelaksanaan upacara memperingati Hari Pendidikan Nasional di SMPN 3 Kudus, Selasa (2/5/2023).

”Iya insyaallah kualitas (pendidikan) meningkat, kami lihat banyak guru maupun murid yang terus berkreasi dan berinovasi sehingga ada kemajuan,” katanya.

 

Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler