Dianggarkan Rp 500 Juta, Seluruh Karyawan RSUD Kartini Jepara Bakal Dites Covid-19
Budi Santoso
Jumat, 15 Mei 2020 13:14:34
Rencananya, tes akan dilakukan menyeluruh mulai dari dokter, perawat, petugas kesehatan, hingga karyawan lainnya yang sehari-hari bertugas di RSUD Kartini Jepara.
Direktur RSUD Kartini Jepara dr Dwi Susilowati mengatakan, untuk pelaksanaan tes tersebut bakal menelan anggaran hingga Rp 500 juta. Saat ini anggaran tersebut sudah diajukan kepada Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Jepara dan sudah disetujui.
Anggaran Rp 500 juta akan digunakan untuk penyediaan 1.000 unit
rapid test dan 300 PCR (swab). Rencananya, dari sekitar 1.000 orang karyawan RSUD Kartini Jepara akan dilakukan
rapid test. Dari kegiatan itu, jika ada yang menunjukan hasil reaktif akan langsung di-
swab.
“Jadi rencana itu sudah kami sampaikan, dan sudah disetujui. Saat ini kami masih menunggu mendapatkan
rapid test-nya. Hal ini kami lakukan sebagai langkah antisipasi terhadap berbagai kemungkinan,” ujar dr Dwi Susilowati, Jumat (15/5/2020).
Untuk mengantisipasi secara lebih dini, usulan dilakukan
rapid dan
swab tersebut memang muncul dari paramedis RSUD Kartini Jepara. Keinginan ini kemudian disampaikan oleh direksi RSUD Kartini Jepara kepada pihak GTPP Covid 19 Jepara.
Apalagi sampai maret ini secara total sudah ada 157 pasien yang dirawat di RSUD Kartini terkait Covid-19. Dari pasien-pasien tersebut ada dua orang yang terindikasi positif Covid-19, namun akhirnya dinyatakan sembuh.
Apalagi sampai maret ini secara total sudah ada 157 pasien yang dirawat di RSUD Kartini terkait Covid-19. Dari pasien-pasien tersebut ada dua orang yang terindikasi positif Covid-19, namun akhirnya dinyatakan sembuh.Sedangkan hingga saat ini, di Ruang Isolasi perawatan RSUD Kartini Jepara, masih ada empat orang PDP yang ditangani. Dari jumlah tersebut ada satu pasien baru yang baru saja masuk pada hari Jumat (15/5/2020).RSUD Kartini Jepara sendiri memiliki 10 ruang isolasi untuk penanganan covid 19.“Kalau secara keseluruhan sejak Febuari lalu, sudah ada 157 pasien terkait Covid-19 yang sudah dirawat. Kalau saat ini hanya ada empat yang masing berada di ruang isolasi. Masih dalam proses penanganan,” tambah dr Dwi Susilowati. Reporter: Budi ErjeEditor: Supriyadi
MURIANEWS, Jepara - RSUD Kartini Jepara berencana melakukan tes Covid-19 terhadap seluruh karyawanya dalam waktu dekat ini. Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi penularan Virus Corona atau Covid-19 mengingat sudah ada 157 pasien yang dirawat di RSUD Kartini akibat virus tersebut.
Rencananya, tes akan dilakukan menyeluruh mulai dari dokter, perawat, petugas kesehatan, hingga karyawan lainnya yang sehari-hari bertugas di RSUD Kartini Jepara.
Direktur RSUD Kartini Jepara dr Dwi Susilowati mengatakan, untuk pelaksanaan tes tersebut bakal menelan anggaran hingga Rp 500 juta. Saat ini anggaran tersebut sudah diajukan kepada Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Jepara dan sudah disetujui.
Anggaran Rp 500 juta akan digunakan untuk penyediaan 1.000 unit rapid test dan 300 PCR (swab). Rencananya, dari sekitar 1.000 orang karyawan RSUD Kartini Jepara akan dilakukan rapid test. Dari kegiatan itu, jika ada yang menunjukan hasil reaktif akan langsung di-swab.
“Jadi rencana itu sudah kami sampaikan, dan sudah disetujui. Saat ini kami masih menunggu mendapatkan rapid test-nya. Hal ini kami lakukan sebagai langkah antisipasi terhadap berbagai kemungkinan,” ujar dr Dwi Susilowati, Jumat (15/5/2020).
Untuk mengantisipasi secara lebih dini, usulan dilakukan rapid dan swab tersebut memang muncul dari paramedis RSUD Kartini Jepara. Keinginan ini kemudian disampaikan oleh direksi RSUD Kartini Jepara kepada pihak GTPP Covid 19 Jepara.
Apalagi sampai maret ini secara total sudah ada 157 pasien yang dirawat di RSUD Kartini terkait Covid-19. Dari pasien-pasien tersebut ada dua orang yang terindikasi positif Covid-19, namun akhirnya dinyatakan sembuh.
Sedangkan hingga saat ini, di Ruang Isolasi perawatan RSUD Kartini Jepara, masih ada empat orang PDP yang ditangani. Dari jumlah tersebut ada satu pasien baru yang baru saja masuk pada hari Jumat (15/5/2020).
RSUD Kartini Jepara sendiri memiliki 10 ruang isolasi untuk penanganan covid 19.
“Kalau secara keseluruhan sejak Febuari lalu, sudah ada 157 pasien terkait Covid-19 yang sudah dirawat. Kalau saat ini hanya ada empat yang masing berada di ruang isolasi. Masih dalam proses penanganan,” tambah dr Dwi Susilowati.
Reporter: Budi Erje
Editor: Supriyadi