Mayat Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan Terapung di Perairan Jepara
Budi Santoso
Selasa, 16 Februari 2021 15:49:32
MURIANEWS, Jepara - Mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan dua nelayan asal Kedung Malang, Kecamatan Kedung, Jepara, Selasa (16/2/2021). Penemuan tersebut terjadi di wilayah perairan Jepara, tepatnya di Perairan Bokor, sekitar lima kilometer arah barat Desa Semat, Kedung, Jepara.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara, Arwin Noor Isdiyanto mengaku sudah menerima laporan tentang adanya penemuan mayat tersebut. Dua nelayan yang menemukan mayat tersebut diketahui bernama Sukarjo dan Suwardi pada pukul 13.00 WIB, Selasa (16/2/2021) siang.
“Untuk kronologinya, berawal saat keduanya hendak pergi melaut untuk menjaring ikan. Pada saat akan mengangkat jaring, tepatnya di perairan Bokor, Semat, mereka melihat sesuatu yang mengambang. Setelah dihampiri ternyata sesosok mayat,” katanya, Selasa (16/2/2021).
Selanjutnya, kedua nelayan tersebut kemudian berinisiatif mengangkat mayat tersebut dan menaikannya ke atas perahu dan langsung mereka bawa ke TPI Kedung Malang. Mereka kemudian menyampaikan penemuan ini ke pihak yang berwajib.
Arwin menyebutkan, mayat yang ditemukan tersebut diketahui memiliki gambar tato di lengan kiri bawah bertuliskan bayi. Kemudian di lengan kiri atas juga ada tato tulisan ‘STM’.
Petugas mengevakuasi mayat laki-laki tanpa identitas yang ditemukan mengapung di Perairan Jepara. (MURIANEWS/Budi Erje)[/caption]
MURIANEWS, Jepara - Mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan dua nelayan asal Kedung Malang, Kecamatan Kedung, Jepara, Selasa (16/2/2021). Penemuan tersebut terjadi di wilayah perairan Jepara, tepatnya di Perairan Bokor, sekitar lima kilometer arah barat Desa Semat, Kedung, Jepara.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara, Arwin Noor Isdiyanto mengaku sudah menerima laporan tentang adanya penemuan mayat tersebut. Dua nelayan yang menemukan mayat tersebut diketahui bernama Sukarjo dan Suwardi pada pukul 13.00 WIB, Selasa (16/2/2021) siang.
“Untuk kronologinya, berawal saat keduanya hendak pergi melaut untuk menjaring ikan. Pada saat akan mengangkat jaring, tepatnya di perairan Bokor, Semat, mereka melihat sesuatu yang mengambang. Setelah dihampiri ternyata sesosok mayat,” katanya, Selasa (16/2/2021).
Selanjutnya, kedua nelayan tersebut kemudian berinisiatif mengangkat mayat tersebut dan menaikannya ke atas perahu dan langsung mereka bawa ke TPI Kedung Malang. Mereka kemudian menyampaikan penemuan ini ke pihak yang berwajib.
Arwin menyebutkan, mayat yang ditemukan tersebut diketahui memiliki gambar tato di lengan kiri bawah bertuliskan bayi. Kemudian di lengan kiri atas juga ada tato tulisan ‘STM’.
Saat ditemukan, mayat berjenis kelamin laki-laki ini mengenakan celana pendek warna hitam tanpa baju di tubuhnya. Secara visual, mayat tersebut kondisinya masih utuh tanpa ada luka-luka di tubuhnya. Perkiraan sosok mayat laki-laki ini berusia kurang lebih 45 tahun.
“Kami dan pihak-pihak terkait langsung melakukan evakuasi terhadap mayat yang dibawa ke TPI Kedung Malang tersebut. Setelah dilakukan penanganan, mayat tersebut kemudian dibawa ke RSUD Kartini Jepara, untuk dilakukan pemerikasaan lebih lanjut,” tambahnya.
Upaya untuk mengetahui identitas mayat yang ditemukan tersebut juga masih terus dilakukan oleh pihak-pihak yang berwenang. Koordinasi dan komunikasi untuk mengumpulkan informasi juga sudah dilakukan terkait kemungkinan siapa mayat yang ditemukan terapung di laut tersebut.
Reporter: Budi Erje
Editor: Supriyadi
