Tampil Cantik dan Tampan Jadi Kebutuhan, Luhur Premium Skincare Gelar Workshop Kecantikan di Jepara
Budi Santoso
Sabtu, 6 Maret 2021 16:19:00
MURIANEWS, Jepara - Keharusan untuk tampil cantik atau tampan dan sehat, bagi sebagian besar masyarakat, saat ini sudah seperti sebuah kebutuhan. Tidak hanya kaum hawa, kaum adam juga mulai menjadikan hal ini sebagai sebuah kebutuhan sehari-hari. Hal ini menjadikan masalah penampilan bagi setiap orang harus diupayakan.
Luhur Premium Skincare, sebuah produk baru perawatan tubuh, menggelar sebuah acara C 'Perawatan wajah dan Permasalahannya'. Kegiatan ini digelar di Aula Disdikpora Jepara, Sabtu (6/3/2021) dengan peserta sekitar 30-an pemilik salon dan penata rias di Jepara.
Bagaimana cara untuk bisa tampil cantik, tampan, segar dan sehat dibahas dalam acara workshop ini. Permasalahan jerawat hingga penggunaan bahan-bahan kecantikan juga dibahas bersama dua inspiring speaker masing-masing Anna Farida Astuti (Beutican/ahli kecantikan) dan Rima Zunita Sari (Founder Luhur Premium Skincare).
Jetha Sabdana Sonna Perbawa, pemilik Luhur Premium Skincare, menyatakan, penampilan diri saat ini menjadi sebuah kebutuhan. Semua orang butuh untuk tampil sesempurna mungkin. Sehingga hal-hal yang berkaitan dengan penampilan juga mulai mendapatkan perhatian.
Perusahaannya menjadi salah satu yang bergerak di bidang ini. Sejauh ini, sebagai brand baru, produknya sudah dikenal di seputaran pulau Jawa. Selanjutnya pihaknya mulai mengembangkan pasar untuk Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
"Acara workshop ini diharapkan bisa memberi pengalaman dan pengetahuan baru bagi para pihak yang berkecimpung di bidang kecantikan atau perawatan tubuh. Untuk bisa memahami bagaimana pentingnya sebuah penampilan diri dan bagaimana melakukannya untuk diri sendiri atau orang lain. Selain itu, tentu saja menjadi wahana untuk mengenalkan produk kami ini," ujar Jetha Sabdana, Sabtu (6/3/2021).
Jetha Sabdana menjelaskan, produknya diproduksi di Sriwulan, Demak dan mulai merintis pabrik baru di Semarang. Usaha ini awalnya dirintis oleh Ibunya, Srihariyati sejak 2006 lalu. Awalnya hanya merupakan usaha sambilan, di usaha Salon yang dibuka ibunya. Selanjutnya, pelan tapi pasti, racikan bahan-bahan perawatan tubuh yang dibuat ibunya mendapatkan tempat di masyarakat.Bahkan banyak pihak yang memesan untuk kemudian diberi merk masing-masing. Karena semakin pesat, Sri Hariyati yang sebelumnya bekerja di RSUD Kartini Jepara bahkan akhirnya memilih pensiun dini dan mengembangkan usaha ini.Dengan karyawan kurang lebih 200-an orang, kini pihaknya sudah memproduksi sedikitnya 30 item produk perawatan. Diawali dengan membuat produk untuk pangsa pasar
midle low (menengah ke bawah) pada 2011, akhirnya disusul dengan produk untuk pangsa pasar
midle up (menengah ke atas). Kini produk yang dikembangkan sudah mulai bisa bersaing dengan produk-produk lama yang sebelumnya sudah dikenal."Rencana kami setelah ini, kami akan mengembangkan produk suplemen perawatan tubuh. Kami sudah merintis pembangunan pabrik baru di Semarang dan mudah-mudahan bisa lancar. Reporter: Budi ErjeEditor: Supriyadi
[caption id="attachment_208346" align="alignleft" width="880"]

Salah satu narasumber saat memberikan materi dalam workshop kecantikan. (MURIANEWS/Budi Erje)[/caption]
MURIANEWS, Jepara - Keharusan untuk tampil cantik atau tampan dan sehat, bagi sebagian besar masyarakat, saat ini sudah seperti sebuah kebutuhan. Tidak hanya kaum hawa, kaum adam juga mulai menjadikan hal ini sebagai sebuah kebutuhan sehari-hari. Hal ini menjadikan masalah penampilan bagi setiap orang harus diupayakan.
Luhur Premium Skincare, sebuah produk baru perawatan tubuh, menggelar sebuah acara C 'Perawatan wajah dan Permasalahannya'. Kegiatan ini digelar di Aula Disdikpora Jepara, Sabtu (6/3/2021) dengan peserta sekitar 30-an pemilik salon dan penata rias di Jepara.
Bagaimana cara untuk bisa tampil cantik, tampan, segar dan sehat dibahas dalam acara workshop ini. Permasalahan jerawat hingga penggunaan bahan-bahan kecantikan juga dibahas bersama dua inspiring speaker masing-masing Anna Farida Astuti (Beutican/ahli kecantikan) dan Rima Zunita Sari (Founder Luhur Premium Skincare).
Jetha Sabdana Sonna Perbawa, pemilik Luhur Premium Skincare, menyatakan, penampilan diri saat ini menjadi sebuah kebutuhan. Semua orang butuh untuk tampil sesempurna mungkin. Sehingga hal-hal yang berkaitan dengan penampilan juga mulai mendapatkan perhatian.
Perusahaannya menjadi salah satu yang bergerak di bidang ini. Sejauh ini, sebagai brand baru, produknya sudah dikenal di seputaran pulau Jawa. Selanjutnya pihaknya mulai mengembangkan pasar untuk Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
"Acara workshop ini diharapkan bisa memberi pengalaman dan pengetahuan baru bagi para pihak yang berkecimpung di bidang kecantikan atau perawatan tubuh. Untuk bisa memahami bagaimana pentingnya sebuah penampilan diri dan bagaimana melakukannya untuk diri sendiri atau orang lain. Selain itu, tentu saja menjadi wahana untuk mengenalkan produk kami ini," ujar Jetha Sabdana, Sabtu (6/3/2021).
Jetha Sabdana menjelaskan, produknya diproduksi di Sriwulan, Demak dan mulai merintis pabrik baru di Semarang. Usaha ini awalnya dirintis oleh Ibunya, Srihariyati sejak 2006 lalu. Awalnya hanya merupakan usaha sambilan, di usaha Salon yang dibuka ibunya. Selanjutnya, pelan tapi pasti, racikan bahan-bahan perawatan tubuh yang dibuat ibunya mendapatkan tempat di masyarakat.
Bahkan banyak pihak yang memesan untuk kemudian diberi merk masing-masing. Karena semakin pesat, Sri Hariyati yang sebelumnya bekerja di RSUD Kartini Jepara bahkan akhirnya memilih pensiun dini dan mengembangkan usaha ini.
Dengan karyawan kurang lebih 200-an orang, kini pihaknya sudah memproduksi sedikitnya 30 item produk perawatan. Diawali dengan membuat produk untuk pangsa pasar
midle low (menengah ke bawah) pada 2011, akhirnya disusul dengan produk untuk pangsa pasar
midle up (menengah ke atas). Kini produk yang dikembangkan sudah mulai bisa bersaing dengan produk-produk lama yang sebelumnya sudah dikenal.
"Rencana kami setelah ini, kami akan mengembangkan produk suplemen perawatan tubuh. Kami sudah merintis pembangunan pabrik baru di Semarang dan mudah-mudahan bisa lancar.
Reporter: Budi Erje
Editor: Supriyadi