Ketua Bawaslu Pati Ahmadi mengatakan, baik dari panwascam maupun Bawaslu, sampai hari ini belum ada laporan yang masuk.
”Kami belum menerima laporan itu. Kalau ada, tentunya sudah ada nomor registrasi untuk kemudian dilakukan tindakan lebih lanjut,” katanya saat ditemui di kantor Bawaslu Pati, Jumat (1/3/2019).
Menurutnya, di wilayah Kecamatan Juwana tidak hanya APK Koppasandi yang terindikasi rusak, tetapi ada juga APK parpol maupun caleg lain yang rusak. Sehingga pihaknya belum bisa memperkirakan apakah APK tersebut sengaja dirusak atau memang rusak dengan sendirinya.
"Kami juga juga melakukan koordinasi dengan panwascam setempat. Pihak panwascam sudah kami minta untuk mendata APK yang rusak berikut lokasi APK ditempatkan," imbuhnya.
Sebelumnya, Relawan Koppasandi Kabupaten Pati Agus Yuliono mengatakan, APK itu dipasang pada Senin (24/2/2019) lalu. Namun, beberapa hari setelahnya APK sudah dirusak menggunakan cutter."Ada puluhan yang dirusak. Tidak hanya di satu lokasi, tetapi kami menemukan di beberapa lokasi memanh sengaja dirusak," kata Agus.Padahal, lanjut Agus, selain APK Koppasandi, banyak juga APK dari partai maupun capres yang berbeda. Namun, yang dirusak justru APK Prabowo-Sandio. Dirinya menilai bahwa itu memang sengaja dirusak oknum yang tidak bertanggung jawab.
Murianews, Pati - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pati menyebut belum mendapatkan laporan terkait perusakan puluhan alat peraga kampanye (APK) yang dipasang oleh Relawan Komando Ulama Pemenangan Prabowo-Sandi (Koppasandi) di wilayah Kecamatan Juwana. Karena itu, pihaknya belum bisa melakukan langkah yang tepat.
Ketua Bawaslu Pati Ahmadi mengatakan, baik dari panwascam maupun Bawaslu, sampai hari ini belum ada laporan yang masuk.
”Kami belum menerima laporan itu. Kalau ada, tentunya sudah ada nomor registrasi untuk kemudian dilakukan tindakan lebih lanjut,” katanya saat ditemui di kantor Bawaslu Pati, Jumat (1/3/2019).
Menurutnya, di wilayah Kecamatan Juwana tidak hanya APK Koppasandi yang terindikasi rusak, tetapi ada juga APK parpol maupun caleg lain yang rusak. Sehingga pihaknya belum bisa memperkirakan apakah APK tersebut sengaja dirusak atau memang rusak dengan sendirinya.
"Kami juga juga melakukan koordinasi dengan panwascam setempat. Pihak panwascam sudah kami minta untuk mendata APK yang rusak berikut lokasi APK ditempatkan," imbuhnya.
Baca : Puluhan Baliho Prabowo-Sandi di Juwana Diduga Sengaja Dirusak Orang
Sebelumnya, Relawan Koppasandi Kabupaten Pati Agus Yuliono mengatakan, APK itu dipasang pada Senin (24/2/2019) lalu. Namun, beberapa hari setelahnya APK sudah dirusak menggunakan cutter.
"Ada puluhan yang dirusak. Tidak hanya di satu lokasi, tetapi kami menemukan di beberapa lokasi memanh sengaja dirusak," kata Agus.
Padahal, lanjut Agus, selain APK Koppasandi, banyak juga APK dari partai maupun capres yang berbeda. Namun, yang dirusak justru APK Prabowo-Sandio. Dirinya menilai bahwa itu memang sengaja dirusak oknum yang tidak bertanggung jawab.
Editor : Ali Muntoha
