Kamis, 20 November 2025


Salah satu peternak ayam pedaging asal Desa Gabus, Kecamatan Gabus, Pati Sugirman mengatakan, bagi peternak yang mandiri, sangat merasakan dampak dari menurunnya harga jual ayam pedaging ini. Tetapi bagi peternak dengan sistem kemitraan, tentunya tidak begitu berpengaruh.

"Kalau peternak mandiri, semua pakan dan obat untuk ternak dibiayai sendiri. Kalau kemitraan, peternak tinggal memberikan pakan, sementara suplai pakannya adalah dari mitra kerja tersebut," katanya.

Dirinya menambahkan, sudah banyak para peternak ayam pedaging yang mengeluh lantaran hal tersebut. Apalagi bagi peternak yang mempunyai ayam dalam jumlah banyak.

"Ongkosnya habis untuk membeli pakan, sementara keuntungannya tidak ada," ungkapnya.
Sampai saat ini, dirinya beserta peternak yang lain belum mengetahui penyebab anjloknya harga ayam pedaging tersebut. Hanya saja, sejumlah pedagang menyiasati untuk menjual ayamnya ketika harga sudah mulai stabil."Risikonya, kalau terlalu lama menunggu, tentunya jumlah pengeluaran untuk pembelian pakan ternak juga akan bertambah. Tetapi itu sudah pilihan mereka, mungkin asumsinya dari pada dijual tetapi ruginya lebih banyak," jelasnya. Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler