Rabu, 19 November 2025


Hal itu dikatakan oleh Penasehat Wisata Edukasi Pangan Sehat (WEKPS) Pati, Hery Purwaka ketika memberikan pengajaran anak-anak TK IT Ya Ummi Fatimah Pati saat berkunjung di wisata edukasi tersebut. Mereka diajarkan bagaimana caranya menanam tanaman dan membudidayakan tanaman.

"Kami mengajarkan mereka dengan praktik menanam bibit seledri. Tujuannya agar mereka nanti, bisa merawat tanaman dengan baik. Tentunya mereka punya cita-cita yang berbeda, tetapi mengenalkan linkungan dan alam sejak dini, itu yang kami tekankan," ungkapnya, Rabu (10/4/2019).

Selain menanam bibit seledri, anak-anak juga diajak membuat mie yang berbahan baku dari daun kelor. Masing-masing mereka mencoba secara bergantian dan dipandu oleh tutor. Bahkan anak-anak banyak yang senang dengan hal tersebut.

Mereka juga diajarkan caranya membuat nuget yang berbahan dasar dari daun kelor. Mereka ikut mengolah dan terkadang ikut menggiling.

"Brand WEKPS memang daun kelor. Jadi semua bahan makanan dan minuman, kami membuatnya dari daun kelor. Dari daun kelor itulah kita bisa mengembangkan wisata edukasi ini," urainya.

Sementara Kepala TK IT Ya Ummi Fatimah Nani Wijiarti mengaku senang dengan adanya wisata edukasi tersebut. Mengingat, selain berwisata para anak-anak juga bisa praktik membuat makanan, menanam bibit seledri dan lain sebagainya."Anak-anak juga sangat senang. Kami bisa melihat dari raut wajah mereka yang nampak bungah saat praktik menanam maupun memasak," katanya.Ditambah, anak-anak juga bisa menaiki replika kapal Nabi Nuh yang sudah disediakan oleh pengelola. Apalagi pihak pengelola juga sudah menyediakan nahkoda, sehingga anak-anak tak perlu khawatir akan terjatuh. Reporter: Cholis AnwarEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler