Masak Lontong Ditinggal, Rumah di Pati Ini Hangus Dilahap Api
Cholis Anwar
Kamis, 11 Juli 2019 15:45:27
Kapolsek Kayen AKP Tejo Pramono mengatakan, kebakaran itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Pada saat itu, pemilik rumah, yakni Sumi sedang memasak lontong dengan menggunakan tungku dan dinyalakan dengan kayu bakar.
Karena ada kebutuhan lain, Sumi kemudian meninggalkan masakan itu untuk membeli sayur di depan rumah. Usai membeli sayur, dirinya kemudian kembali ke rumah dan didapati api dari tungku sudah menyambar dinding yang terbuat dari kayu.
"Karena dinding terbuat dari kayu, api kemudian semakin cepat merembet ke bagian atap rumah," katanya.
Melihat kejadian itu, Sumi langsung berteriak dan meminta pertolongan warga sekitar. Warga yang melihat kemudian membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Namun, api sulit dijinakkan dan semakin membesar. Kemudian salah seorang warga menghubungi petugas pemadam kebakaran. Tak lama kemudian, empat mobil damkar datang ke lokasi.
Namun, api sulit dijinakkan dan semakin membesar. Kemudian salah seorang warga menghubungi petugas pemadam kebakaran. Tak lama kemudian, empat mobil damkar datang ke lokasi."Api berhasil dipadamkam pada pukul 12.30 WIB setelah adanya empat mobil damkar," terangnya.Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Hanya saja, kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 350 juta. Pasalnya rumah dan isinya ludes terbakar. Reporter: Cholis AnwarEditor: Ali Muntoha
MURIANEWS.com, Pati - Rumah milik Sumi (60) warga Dukuh Mbuloh RT 05 RW 06 Desa/Kecamatan Kayen, Pati, ludes dilahap si jago merah, Kamis (11/7/2019). Diduga kebakaran itu terjadi akibat tungku kayu yang sedang digunakan untuk memasak lontong.
Kapolsek Kayen AKP Tejo Pramono mengatakan, kebakaran itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Pada saat itu, pemilik rumah, yakni Sumi sedang memasak lontong dengan menggunakan tungku dan dinyalakan dengan kayu bakar.
Karena ada kebutuhan lain, Sumi kemudian meninggalkan masakan itu untuk membeli sayur di depan rumah. Usai membeli sayur, dirinya kemudian kembali ke rumah dan didapati api dari tungku sudah menyambar dinding yang terbuat dari kayu.
"Karena dinding terbuat dari kayu, api kemudian semakin cepat merembet ke bagian atap rumah," katanya.
Melihat kejadian itu, Sumi langsung berteriak dan meminta pertolongan warga sekitar. Warga yang melihat kemudian membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Namun, api sulit dijinakkan dan semakin membesar. Kemudian salah seorang warga menghubungi petugas pemadam kebakaran. Tak lama kemudian, empat mobil damkar datang ke lokasi.
"Api berhasil dipadamkam pada pukul 12.30 WIB setelah adanya empat mobil damkar," terangnya.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Hanya saja, kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 350 juta. Pasalnya rumah dan isinya ludes terbakar.
Reporter: Cholis Anwar
Editor: Ali Muntoha
