Pemuda Pati Didorong Nguri-uri Budaya Lokal

MURIANEWS.com, Pati - Serbuan budaya asing, perlahan semakin melunturkan minat para pemuda untuk nguri-uri atau menghidupkan budaya Nusantara. Padahal, pemuda mempunyai tanggung jawab untuk mengangkat budaya lokal, termasuk budaya di Bumi Mina Tani. Untuk membangkitkan semangat pemuda pada budaya Nusantara, sekumpulan mahasiswa yang tergabung dalam Pati Students Of Sultan Agung (PASSA) mengajak para warga, terutama pemuda untuk mengenali budaya-budaya lokal. Hal itu dilakukan dalam kegiatan bhakti sosial yang diadakan di Desa Gulangpongge, Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati. Untuk memperkenalkan budaya lokal, mahasiswa asli Pati menyelenggarakan pementasan  wayang golek dengan lakon lahire Aji Soko. Di luar dugaan, antusiasme warga sangat bagus. Terlihat juga para pemuda dan anak-anak yang sangat menikmati pementasan tersebut. “Kegiatan ini kami lakukan untuk menguri-uri budaya Jawa agar para pemuda dan anak-anak juga tidak buta terhadap budaya Jawa,” ujar Ari shodiqin, Ketua umum Passa, Kamis (29/8/2019). Menurutnya, budaya asing yang berkembang di tengah masyarakat, harus dikikis semaksimal mungkin. Mengingat, hal itu dapat merudak generasi masa depan. Sementara budaya Nusantara, harus terus disosialisasikan agar pemuda juga ikut merawatnya. "Maka dari itu, semaksimal mungkin kami akan menggaungkan pentingnya nguri-uri budaya Nusantara kepada kalangan pemuda, terutama di Desa Gulangpongge ini," katanya. Selain mengajak warga mencintai budaya lokal, kegiatan Passa Mengabdi ini diadakan untuk saling berbagi rasa kemanusiaan antara sesama manusia. Itu dilakukan untuk mengimplementasikan keilmuan para mahasiswa asli Pati untuk lebih bersosialisasi kepada masyarakat dan peka terhadap masyarakat yang membutuhkan.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Ali Muntoha