Kamis, 20 November 2025


"Yang menjadi kendala itu bangkai kapal dan kapal yang parkir mulai dari Jembatan Juwana hingga ke hilir," katanya saat dihubungi, Jumat (13/9/2019).

Menurutnya, rencana awal proses normalisasi Sungai Juwana akan dimulai dari Jembatan Juwana ke hulu. Tetapi oleh bupati Pati, meminta agar pengerjaanya dilakukan dari jembatan hingga Pulau Seprapat.

Tentunya, lanjut Ruhban, konsekuensi permintaan pengalihan rencana itu juga harus dilakukan. Yakni berupa pengkondisian kapal yang berada di sepanjang Sungai Juwana itu.

"Dulu katanya (bupati Pati) sudah menyelesaikan masalah bangkai kapal. Begitu juga dengan masalah parkir kapal. Tapi kalau ternyata kapal yang parkir masih banyak, bagaimana kami bisa memulai," terangnya.

Padahal, diketahui Surat Perintah Kerja (SPK) untuk normalisasi Sungai Juwana sudah turun sejak 10 Juni 2019 lalu. Anggarannya pun untuk tahap pertama tidak sedikit, yakni Rp 40 miliar.
Padahal, diketahui Surat Perintah Kerja (SPK) untuk normalisasi Sungai Juwana sudah turun sejak 10 Juni 2019 lalu. Anggarannya pun untuk tahap pertama tidak sedikit, yakni Rp 40 miliar.Pihaknya juga menargetkan, untuk penanganan Seluna (Serang, Lusi, Juana) diusahakan rampung pada 2021 mendatang. Bahkan untuk desainnya juga sudah ada."Termasuk normalisasi Sungai Juwana juga harus sudah rampung pada tahun itu," pungkasnya. Reporter: Cholis AnwarEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler