Kamis, 20 November 2025


Koordinator Pemuda Ahmad Jari mengatakan, penanaman ini penting dilakukan agar setidaknya dapat mengantisipasi banjir. Apalagi saat ini sudah musim hujan.

"Kita prihatin dengan musibah banjir yang akhir-akhir ini menerjang wilayah Pati. Untuk itu, kami berupaya untuk menanam 1.000 pohon ini," katanya, Jumat (17/1/2020).

Lebih lanjut, untuk mendapatkan bibit pohon itu, para pemuda harus mengeluarkan kas organisasi. Bahkan ada juga yang mengeluarkan uang pribadi untuk iuran.

"Ini semua kami lakukan agar desa kita juga nampak asri," ujarnya.

Untuk jenis pohonnya sendiri, para pemuda memilihnya lebih variatif. Tetapi, mereka juga memberikan bibit buah sawo dan sakura.
Untuk jenis pohonnya sendiri, para pemuda memilihnya lebih variatif. Tetapi, mereka juga memberikan bibit buah sawo dan sakura.Harapannya, dengan ditanami buah sawo ini, apabila sudah berbuah, masyarakat bisa menikmatinya. Sementara pohon sakura adalah untuk mempercantik wajah Desa Sidoluhur."Semua sudah kami pikirkan dengan matang. Jadi, mengantisipasi banjir itu sangat penting. Membuat desa menjadi lebih cantik juga sama pentingnya. Untuk itu, kami memadukan keduanya melalui pemilahan bibit pohon yang ditanam ini," tutup Jari. Reporter: Cholis AnwarEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler