Rabu, 19 November 2025


Dari pantauan di lapangan, granat itu berbentuk bulat dan sudah berkarat lantaran sudah lama tertimbun tanah. Meski begitu, cincin pematik masih menempel. Mirisnya, geranat itu ditemukan oleh anak usia 12 tahun, yakni Muhammad Ali Nuristiyan saat bermain di bedeng tambak.

Asus Supriyadi (34) ayah dari Muhammad Ali, warga Tlogoharum mengatakan, dua granat tersebut ditemukan Rabu (5/2/2020) kemarin sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu dirinya hendak mengambil serok ikan di areal tambak sebelah selatan. Sementarra anaknya ditinggal di bedeng tambak dekat laut.

[caption id="attachment_181985" align="alignnone" width="1280"] Granat lengkap dengan pematik ditemukan di tambak bandeng di Pati. (MURIANEWS/Cholis Anwar)[/caption]

Tanpa disadari, anaknya itu bermain-main dengan menggali tanah. Setelah agak lama, dia menemukan kaleng yang didalamnya berisi geranat.

"Pak, ini apa, kok bagus?" teriak ali yang ditirukan Agus.

Agus pun kemudian menghampiri anaknya dan melihat bahwa mainan yang ditemukan anaknya itu ternyata adalah granat.
Agus pun kemudian menghampiri anaknya dan melihat bahwa mainan yang ditemukan anaknya itu ternyata adalah granat."Saya langsung mengambil anak saya dan mengatakan kalau itu bom. Saya langsung pulang," imbuhnya.Baca: Brimob Polda Jateng Turun Tangan Evakuasi Dua Granat di Tambak Bandeng PatiDia menduga, geranat itu masih aktif. Sebab, cincin pemantik masih tertempel erat. Selain itu, karat yang ada pada geranat juga sangat sedikit. Saat ini polisi memasang police line di sekitar lokasi penemuan. Harapannya masyarakat bisa lebih hati-hati dan tidak mendekat sementara waktu. Reporter: Cholis AnwarEditor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler