Bupati Intruksikan Semua Kades di Pati Pantau Pemudik
Cholis Anwar
Kamis, 30 April 2020 13:04:41
Belum lagi apabila nantinya warga yang berada di perantauan memaksakan diri untuk mudik.
"Tren data yang naik turun ini menjadi keprihatinan kita semua. Dengan kejadian kejadian tersebut menjadikan kita khawatir, semoga saja tren kita tidak semakin meningkat," katanya, Kamis (30/4/2020).
Dia menambahkan, data kasus positif covid-19 di Kabupaten Pati saat ini naik turun. Dimana beberapa hari yang lalu ada kabar baik dua warga sembuh. Namun dengan rentang waktu yang tidak begitu jauh ternyata ada dua warga yang dinyatakan positif juga.
"Sehingga jumlahnya semula enam orang, sembuh dua kini kembali menjadi enam lagi,"imbuhnya.
Untuk itu ia menginstruksikan kepada camat, Kepala puskesmas dan jajarannya agar selalu memperhatikan protokol kesehatan. Selain itu, kades dalam hal ini juga wajib memantau para pemudik. Setiap kali ada pemudik yang datang, langsung dilakukan pendataan dan disarankan untuk isolasi mandiri.
"Kita patuhi langkah langkah sering cuci tangan, menghindari kerumunan itu adalah sangat penting," ajak Haryanto.
"Kita patuhi langkah langkah sering cuci tangan, menghindari kerumunan itu adalah sangat penting," ajak Haryanto.Bupati mengimbau pada masyarakat agar tidak saling menjatuhkan atau mencari kesalahan yang lain. Baik dari perangkat pemerintah daerah, anggota dewan, tokoh masyarakat, aparat desa.Yang dibutuhkan, lanjutnya, saat ini adalah bersama sama gotong royong, apa yang menjadi kekurangan bisa benahi bersama. Mengingat, yang menjadi musuh saat ini tidak kelihatan."Kunci keberhasilan memutus mata rantai penyebaran covid-19 ini adalah kita harus tetap berpedoman pada protokol kesehatan, harus kita patuhi," tegasnya. Reporter: Cholis AnwarEditor: Supriyadi
MURIANEWS, Pati - Bupati Pati Haryanto mengintruksikan kepada para kepala desa (Kades) agar memantau para pemudik. Ini mengingat, data perkembangan covid-19 di bumi mina tani cenderung naik turun.
Belum lagi apabila nantinya warga yang berada di perantauan memaksakan diri untuk mudik.
"Tren data yang naik turun ini menjadi keprihatinan kita semua. Dengan kejadian kejadian tersebut menjadikan kita khawatir, semoga saja tren kita tidak semakin meningkat," katanya, Kamis (30/4/2020).
Dia menambahkan, data kasus positif covid-19 di Kabupaten Pati saat ini naik turun. Dimana beberapa hari yang lalu ada kabar baik dua warga sembuh. Namun dengan rentang waktu yang tidak begitu jauh ternyata ada dua warga yang dinyatakan positif juga.
"Sehingga jumlahnya semula enam orang, sembuh dua kini kembali menjadi enam lagi,"imbuhnya.
Untuk itu ia menginstruksikan kepada camat, Kepala puskesmas dan jajarannya agar selalu memperhatikan protokol kesehatan. Selain itu, kades dalam hal ini juga wajib memantau para pemudik. Setiap kali ada pemudik yang datang, langsung dilakukan pendataan dan disarankan untuk isolasi mandiri.
"Kita patuhi langkah langkah sering cuci tangan, menghindari kerumunan itu adalah sangat penting," ajak Haryanto.
Bupati mengimbau pada masyarakat agar tidak saling menjatuhkan atau mencari kesalahan yang lain. Baik dari perangkat pemerintah daerah, anggota dewan, tokoh masyarakat, aparat desa.
Yang dibutuhkan, lanjutnya, saat ini adalah bersama sama gotong royong, apa yang menjadi kekurangan bisa benahi bersama. Mengingat, yang menjadi musuh saat ini tidak kelihatan.
"Kunci keberhasilan memutus mata rantai penyebaran covid-19 ini adalah kita harus tetap berpedoman pada protokol kesehatan, harus kita patuhi," tegasnya.
Reporter: Cholis Anwar
Editor: Supriyadi
