Rabu, 19 November 2025


"Kadang saya jalan, lihat ada banyak masyarakat yang datang ke swalayan. Saya juga tidak bisa melarang mereka. Yang penting tetap patuhi protokol kesehatan," katanya, Rabu (20/5/2020).

Dia mengatakan, banyaknya masyarakat yang pergi ke swalayan ditengarai karena bantuan dari pemerintah sudah cair. Baik itu Bantuan Sosial Tunai (BST), Bantuan Langsung Tunai (BLT) Derah maupun Program Keluarga Harapan (PKH).

Baca: Pengunjung Membeludak, Bupati Pati Juga Ancam Tangguhkan Izin Swalayan yang Abaikan Protokol Kesehatan

"Jadi swalayan dan pasar ini ramai kemungkinan karena bantuan BST Kemensos yang turun, BLT juga sudah turun, dan PKH cair. Selain itu masyarakat di desa saat ini juga sedang panen. Ditambah lagi, lebaran juga sudah dekat," imbuhnya.

Mekipun tidak bisa melarang masyarakat untuk belanja, tetapi setidaknya masyarakat tetap mentaati protokol kesehatan. Pihak swalayan juga sudah dijngatkan agar apabila ada pengunjung tanpa menggunakan masker, tidak diperbolehkan untuk masuk."Di Pati ini kan tiga Swalayan yang besar ADA, Luwes dan Surya Baru. Ketiga manajemen sudah saya panggil dan saya peringatkan. Kalau tidak diindahkan, nanti akan kena saknsi," tutupnya. Reporter: Cholis AnwarEditor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler