Kapolsek Gabus AKP Mulyono mengatakan, kejadian itu berlangsung sekitar pukul 11.30 Wib. Pada saat itu, seorang pekerja tengah memperbaiki mesin
di gudang milik Suyanyo.
itu meledak dan mengeluarkan semburan api. Kemudian percikan api mengenai kapuk yang berada di gudang tersebut.
"Api semakin membesar kapuk sangat mudah terbakar," katanya.
Karena luapan terlalu besar, api pun merembet di gudang milik Sudarno yang lokasinya bersebelahan dengan gudang milik Suyanto.
Petugas damkar berusaha memadamkan kobaran api. (MURIANEWS/Cholis Anwar)[/caption]
Warga yang melihat kejadian pun langsung datang ke lokasi untuk membantu memadamkan kobaran api. Namun, api belum juga padam. Sehingga enam mobil damkar dari BPBD, PMI, dan Garudafood pun datang.
"Proses pemadaman membutuhkan waktu lama, karena gudang penuh dengan kapuk," imbuhnya.Pada saat kejadian, terdapat pekerja yang berada di gudang. Namun, empat diantaranya mengalami luka bakar dalam peristiwa itu.Korban adalah Murdoko (37) Warga Desa Karaban, Siti Utami (26) yang merupakan istri Sudarko. Kemudian Andi Rismawan (27) warga Desa Karaban, Kecamatan Gabus dan Sukin (40) warga desa Mojolawaran."Keempat korban saat ini dirawat di RSUD Soewondo Pati lantaran mengalami luka bakar," tutupnya. Reporter: Cholis AnwarEditor: Supriyadi
MURIANEWS, Pati - Sebuah gudang kapuk milik Suyanto warga Desa Karaban dan Sudarmo warga desa Tlogoayu, Kecamatan Gabus yang terletak di Desa Tlogoayu, Kecamatan Gabus ludes terbakar, Kamis (2/7/2020).
Kapolsek Gabus AKP Mulyono mengatakan, kejadian itu berlangsung sekitar pukul 11.30 Wib. Pada saat itu, seorang pekerja tengah memperbaiki mesin
blower di gudang milik Suyanyo.
Tiba-tiba mesin
blower itu meledak dan mengeluarkan semburan api. Kemudian percikan api mengenai kapuk yang berada di gudang tersebut.
"Api semakin membesar kapuk sangat mudah terbakar," katanya.
Karena luapan terlalu besar, api pun merembet di gudang milik Sudarno yang lokasinya bersebelahan dengan gudang milik Suyanto.
[caption id="attachment_191136" align="aligncenter" width="880"]
Petugas damkar berusaha memadamkan kobaran api. (MURIANEWS/Cholis Anwar)[/caption]
Warga yang melihat kejadian pun langsung datang ke lokasi untuk membantu memadamkan kobaran api. Namun, api belum juga padam. Sehingga enam mobil damkar dari BPBD, PMI, dan Garudafood pun datang.
"Proses pemadaman membutuhkan waktu lama, karena gudang penuh dengan kapuk," imbuhnya.
Pada saat kejadian, terdapat pekerja yang berada di gudang. Namun, empat diantaranya mengalami luka bakar dalam peristiwa itu.
Korban adalah Murdoko (37) Warga Desa Karaban, Siti Utami (26) yang merupakan istri Sudarko. Kemudian Andi Rismawan (27) warga Desa Karaban, Kecamatan Gabus dan Sukin (40) warga desa Mojolawaran.
"Keempat korban saat ini dirawat di RSUD Soewondo Pati lantaran mengalami luka bakar," tutupnya.
Reporter: Cholis Anwar
Editor: Supriyadi
